webnovel

Kenangan Pedang Patah

บรรณาธิการ: EndlessFantasy Translation

Di bawah Panggung Padang Gurun Dewa, Yang Qian perlahan-lahan siuman, di bawah perawatan beberapa tenaga medis. Dia masih terbatuk tanpa henti saat dengan lemah berkata, "Maaf..." 

Yang Qian yang angkuh merasa malu pada saat itu. Kesenjangan kekuatan antara dia dan si gemuk berpakaian kuning itu terlalu besar. Karena lengah terhadap ilusi, ia terjatuh ke dalam ilusi si gemuk, menyebabkannya kalah telak. 

Di samping Yang Qian berdiri seorang pemuda, Yao Dao. 

Yao Dao diam. Saat dia melihat si gemuk yang ada di atas panggung yang sedang menikmati sorak-sorai penonton, tatapan Yao Dao berubah suram. 

Si gemuk itu lebih tua darinya, dan level kekuatannya lebih tinggi daripada miliknya. Melawannya sangat sulit! 

Yao Dao penuh percaya diri mengenai teknik pedangnya, tapi Yao Dao belum pernah menjalani pelatihan untuk bertarung dalam suatu dunia ilusi. 

Si gemuk ini adalah ksatria ilusi pertama yang Yao Dao pernah temui. 

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป