Setelah menyelesaikan pidatonya, Tuan Dongfang melirik Lan Yuge seolah berkata: apakah ucapanku membuatmu puas?
Lin Yue'er menghentikan langkahnya. Kulit putih pucatnya menjadi berwarna hijau sakit. Dia sepenuhnya malu – tak mampu berjalan kembali ke kursinya atau pun ke depan dan berdiri dengan kikuk seperti tertanam di tanah.
Kenapa ini yang terjadi? Bukankah Tuan Dongfang seharusnya mengumumkan kabar baik antara aku dan Dongfang Shaoze? Kenapa dia mengumumkan hal lain? Bahkan, gadis ini sebenarnya adalah putri dari Dongfang Yu – si bedebah yang telah lama mati itu? Dia bertanya-tanya.
Lin Yue'er menggigit bibirnya. Dia sepenuhnya membenci Dongfang Yu – bedebah busuk, yang manja itu!
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com