webnovel
Daraturna
DaraturnaLv115yr
2019-07-12 07:44

Kangen dengan novel ini, sayang belum ada lanjutan...kenapa di webnovel banyak novel yang menggantung..sebenarnya di webnovel ini banyak penulis berbakat.. Tapi rata-rata terus berhenti menulis, karena tidak adanya apresiasi dari pihak mana saya bingung....😩😩😩😩😩😩😩😩😩😩😩😩😩

Liked by 1 people

LIKE
Replies2
Missrealitybites
MissrealitybitesAuthor

Makasih ya, Mbak, atas ulasannya. Saya masih sibuk fokus dengan "The Alchemists" jadi belum bisa balik ke novel ini. Ternyata susah bgt switch latar belakang dari zaman modern ke zaman Belanda di hari yg sama, pdhl novel ini plotnya udah saya tulis sampai selesai. Sabar yaa.. Saya berencana mengupdate novel ini seminggu sekali mulai hari minggu ini.

Daraturna
DaraturnaLv11

Ya mbak Vina, semoga dilancarkan segala urusannya...

Missrealitybites:Makasih ya, Mbak, atas ulasannya. Saya masih sibuk fokus dengan "The Alchemists" jadi belum bisa balik ke novel ini. Ternyata susah bgt switch latar belakang dari zaman modern ke zaman Belanda di hari yg sama, pdhl novel ini plotnya udah saya tulis sampai selesai. Sabar yaa.. Saya berencana mengupdate novel ini seminggu sekali mulai hari minggu ini.
Other Reviews
rena_cantik
rena_cantikLv10
Madam_D
Madam_DLv10
Related Stories

Pesan Cinta Effendik

β€œMenata hati bukan ikwal membalik telapak Mencairkan luka jua tak sekedar meneguk kopi Menyapu keresahan masa lalu jua teramat tak mampu Semua adalah garis takdir qada Mau tak mau harus terlewati Di sisinya ada jurang di sisi yang lain ada lubang Di tengah-tengah ada serapak dua kaki Bila salah sedikit neraka jahanam adalah ujung tanpa tepi Bukan masalah hanya mengucap Bismillah Atau mengusap kedua tangan kemuka dengan Allhamdulillah Tapi terus berjalan di jalanan yang benar Setegak alif sekuat baq berjuang demi menjaga keimanan dan kesalehan hati Terus berusaha hidup dengan lafaz shalawat dan tabuh genderang takbir langit” *** Begitulah serat cinta lampiran sebait puisi Effendik yang iya tulis rapi bak catatan buki diari. Sore menjelang magrib dengan segelas kopi dan sebungkus rokok di atas meja berteman sunyi sebuah gang desa bernama Mojokembang. Sebuah desa pinggiran kota Jombang. Ini ikhwal sebuah cerita dan album masa lalu Bagus Effendik. Seorang lelaki muda yang sedang mencari jati diri. Benturan demi benturan kenyataan pahit terus ia lalui. Kehidupan sederhana dari orang tua yang sederhana membuat ia harus selalu berjibakuh dan kerja keras untuk mencari sesuap nasi. Bagus Effendik yang sering dipanggil dengan sebutan Cacak Endik. Adalah pemuda biasa dari kebanyakan pemuda kampung lainnya. Namun di balik penampilannya yang biasa saja terselip kalam-kalam illahi yang indah yang selalu tergetar di mulut dan hatinya. Jalan takdir yang ia miliki membuatnya selalu resah dengan keadaan yang diterimanya. Iya selalu bertanya dalam hati apa itu cinta sebenarnya dalam arti mana harus ku kerahui cinta apakah dalam arti kiasan atau secara hakikatnya

Cacak_Endik_6581 Β· History
Not enough ratings
55 Chs