webnovel

Menyingkirkan Ego

Ketika sampai di rumah, Nadila langsung berjalan ke dalam kamarnya. Dia seolah lupa jika dirinya sudah berjanji akan menceritakan semua yang terjadi tadi di sekolah pada ibunya.

"Nadila! Kamu mau ke mana?" tanya Marisa yang bergegas menyusul anaknya tersebut.

"Nadila capek bu, mau istirahat sebentar aja," jawab gadis itu.

"Gak bisa. Kamu harus ceritain semuanya dulu ke ibu, baru kamu boleh istirahat. Sekarang duduk di kursi." Marisa menunjuk kursi di dekat mereka agar Nadila mau duduk di sana.

Nadila mau tak mau akhirnya duduk di sana.

"Kenapa kamu nyerang Cika?"

"Cika yang mau mukul Nadila duluan. Dan Nadila refleks nangkep tangannya. Dia malah kesakitan, pada Nadila sama sekali gak pakai kekuatan."

"Nadila kamu lupa, kamu itu anggota klub taekwondo? Buat kamu emang gak pakai kekuatan, tapi belum tentu buat orang lain."

"Tapi seenggaknya gak bakalan sampai patah tulang bu. Cika bohong soal itu, dia sama sekali gak patah tulang, karena sebelumnya dia sempet ngeledek Nadila."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com