Benar saja, saat aku sampai, dia ada di sana seperti hari itu. Dia sepertinya sudah mengetahui jika aku mengikutinya malam itu. Itu sangat mungkin karena Winnter memiliki kemampuan khusus. Makhluk itu sedang duduk di bangku taman, sementara dia bermain di ayunan. Mereka saling bercanda dan tertawa seperti dua orang yang sudah sangat akrab. Aku mulai berfikir mungkin beberapa hari yang lalu saat dia bilang akan keluar untuk membeli charger baru untuk ponselnya, tidak menutup kemungkinan sebenarnya dia menemui makhluk itu.
Aku tidak dapat mendengar semua percakapan mereka dengan jelas, tapi terkadang aku masih bisa dengar suara tawa dari keduanya. Makhluk itu layaknya manusia, tertawa dan berjalan seperti orang pada umumnya. Aku hanya tinggal memastikan satu lagi, untuk membuatku yakin tentang Winnter yang tidak bisa mencium aroma busuk darinya. Aku juga membutuhkan informasi dari Vio, jadi kupikir besok segala sesuatunya akan kubuat jelas.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com