"Ahhh, Sayang. Sejuk sekali ya sore-sore begini di luar, bentar lagi ashar, Sayang, lalu kita mandi, terus sholat, setelah itu pastinya papa datang, sepertinya kedainya akan tutup cepat, secara sungguh ramai tadi, lagian aku sungguh tak menyangka, mama ku itu ahli memasak, soalnya mana aku tau, biasanya kan para bibik yang masak," ucap Kimberly panjang lebar karena merasa heran dengan mamanya itu, yang seperti ilmu sulap hanya beberapa bulan menjadi miskin bisa ahli masak secepat itu, padahal dia tidak tau memang mamanya bisa sejak dulu, bakat yang terpendam, karena kedua orang tuanya memang ahli, jadinya mungkin turun temurun dari mereka.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com