webnovel

Si Malakama!

Autor: Citra_Zizi
Adolescente
Contínuo · 9.7K Modos de exibição
  • 3 Chs
    Conteúdo
  • Avaliações
  • N/A
    APOIO
Sinopse

"Zhy. You Ok ?" Tangan kecil itu merengkuh pundak zizi. Zizi mendongak keatas. Dilihatnya helen dalam binar lampu---Helen mengangkat tubuh Zizi berdiri sejajar dengannya. "Helen... Im Ok." Ujar Zizi dengan cepat meraih tubuh Helen lalu Ia peluk erat " Im so sad. I dunno whats happen here. I really really confused len .." Ia menangis sejadi jadinya. Tak sanggup ia menahan---wajahnya sepenuhnya terbenam dibahu Helen. "Jangan gitu Zhy. Gue gak bisa lihat lu kek gini. Please yang kuat." Helen membalas pelukan Zizi lebih erat. "Gue disini temenin Lu.ok!" Lanjutnya memberi perhatian. Malam itu harusnya menjadi malam membahagiakan buat zizi namun apa yang terjadi bukanlah seperti harapan zizi. Semuanya hancur lebur. Hanya ada senduh dan kekecewaan terlukis dimata zizi dibarengi air mata yang terus menetes. Belum lagi ketakutan yang menimpahnya akan apa dan bagaimana ia harus menjawab Rey. - Bagaimana sebenarnya perasaan Stiven terhadap zizi ? - apakah akan ada perubahan yang terjadi pada hatinya, tepat pada usianya sebelum sweet seventeen?!

Tags
5 tags
Chapter 1Perkenalan!

Nah, Novel ini bercerita tentang gadis SMA yang terkenal Super Introvert! Tapi kalo dulu Ia akan disebut gadis Kutubuku alias Cupu!

Yah. Gadis Introvert itu  yang diam-diam menaruh hati pada teman sebangkunya dahulu yaitu di kelas 10, dan anehnya Ia baru sadar akan rasa itu ternyata Cinta setelah ia berada di penghujung kelas 12, yah begitulah kerna memang dia benar-benar Introvert!

Jangankan untuk mengenal lelaki, teman wanita saja dia tidak punya, dan parahnya rasa itu semakin tumbuh saat sebentar lagi Ia akan Tamat.

Tentunya akan berpisah dengan pria didambakannya. Namun, sebelum itu terlambat Ia mencoba untuk membuat nyata semuanya. Dan apakah semua terjadi sesuai keinginin gadis itu. Entahlah. Author juga masih bertanya-tanya. Dan ditengah usahanya menyatakan perasaan, ternyata ia malah di pertemukan dengan pria lain. Bagaimana kisahnya akan berakhir?

1. Gadis itu akan bersatu dengan cinta

dikelas sepuluh nya kah;

2. Gadis itu akan berpaling ke Pria

baru yang menggodanya; atau

3. Gadis itu tidak bersama dengan

keduanya.

Penasaran????

So... let's read all the parts that have been uploaded!!!

Happy reading!

***

PROLOG!

Bukan karena tidak mempunyai hati atau pernah terkutuk oleh sesorang yang pernah dilukai hatinya makanya dia buta dan tuli untuk semua kasih sayang yang datang dari orang lain yang mencoba mendekatinya.

Dingin dan sepih ,begitulah hatinya . Seperti sudah tertulis dalam takdirnya takkan ada teman ataupun kekasih dalam kehidupannya.

Ayah-Bundanya adalah satu-dua miliknya yang mampu membuat hidupnya sedikit lebih berwarna.

Sejak kecil dia cuman sibuk dengan rutinitas sekolah bimbel dan kursus-kursus semacamnya, buat dia study adalah segalanya.

Dia adalah zizi tungga pradita, gadis manis dan penyayang untuk mereka yang mengenalinya.

Zizi merupakan salah satu kategori murid smart dikelasnya. Sejak ditaman kanak-kanak dia sudah diperhitungkan. Dia menyukai matematika--bahasa inggris dan juga beberapa mata pelajaran yang menurut anak lain adalah kutukan. Bukan cuman itu, dia juga memiliki proporsi tubuh yang ideal dan wajah yang cantik--senyumannya membuat banyak pasang mata terpesona. Namun ada beberapa hal yang membuat dia terlihat kurang, yaitu sifatnya yang arogan dan tidak berpikir panjang-blak blakkan juga sarkastik. Banyak yang ingin berteman dengannya namun dia membatasi bahkan menjauh. Sebagian yang mengenalnya mungkin akan berbagi hal menarik lain tentangnya dari cerita ini.

***

Seperti biasanya bell sekolah berbunyi tepat pukul tujuh pagi. Apel pagi untuk seluruh kelas, sebelum masuk ke ruangan untuk proses rutin belajar mengajar.

Saat kelas sepuluh, zhy merupakan anak unggulan. Dia lebih unggul dari beberapa temannya. Namun, bukannya masuk Ipa dia malah memilih masuk Ips.

Hampir semua guru menanyakan hal itu. Bahkan, Zizi Sudah sempat di Transfer ke Ipa. Namun, Zhy ngotot menolak dan stay di kelas Ips.

Sampai saat ini belum ada yang tau pasti apa alasannya. Klisenya zhy berkata dia ingin mencoba sesuatu yang kurang diminati orang-orang smart kebanyakan.

"Apa bedanya jika smart tetap smart!" Ungkap zizi.

***

Pukul 07.20 am.

Semua ruangan siap belajar. Begitu pula kelas Ips satu.

"Assalamualaikum anak-anak, Selamat pagi. Semoga semua sedang berbahagia." Begitu sapaan hangat dari ibu Ane, ibu guru cantik sekaligus walikelas Ips satu.

Semua murid menjawab dengan riang dan semangat tentunya.

Bu Ane memerhatikan satu-persatu muridnya hingga tatapannya terhenti pada salah satu murid yang Ia kenali sebagai pemegang medali untuk Olimpiade Matematika tahun lalu "Oh iya ibu dengar ada salah satu anak dikelas ini adalah rebutan yah, manasih anaknya--Ibu ingin kenal." Tanya Bu Ane dengan memalingkan pandangannya ke arah Murid yang lain.

"Rebutan gimana bu maksudnya gak ngerti aku nih." Ucap paul salah satu anak asal melayu yang kalo bicara buat semua anak nyengir.

"Itu loh rebutan guru-guru ipa." Tambah Bu Ane lagi memperjelas.

"Halah halah halah pikirku rebutan cewek gitu bu." Kata paul lagi dengan tampang melayu songongnya.

"Kalo itu mah gue." sambar Theo sambil menaikan kerah bajunya.

Mendengar perkataan Theo, anak-anak lain malah tertawa lirih.

Bu Ane ikut tertawa "kalau begitu Ibu ganti pertanyaannya, apa kalian semua belum pada kenalan yah?"

"Belom bu." Jawab semua anak dan suara Ika memimpin terbesar.

Sudah ciri khasnya Ika, anak dengan paras cantik kulit putih dan cukup semampai namun terkenal modern dan ngeyel.

Halis Bu Ane berkerut "Lah kok gitu. Emang ini semua dari kelas berbeda semua yah?" Tanyanya.

"Gak si bu, ada beberapa yang diangkut rame-rame dibawah kesini hihi." Tutur Helen salah satu personil geng Ika yang terkenal dengan kelalotannya.

Nah kalo Helen ini anaknya biasa aja, sederhana--wajahnya juga setingkat dibawa Ika--kasarnya Lebih Cantik Ika--tapi itupun menurut Author yah, jadi belum tentu sama dengan penilaian kalian.

Bu Ane makin bingung bukan cuman Halisnya---bahkan bibirnya ikut berkerut "Kok diangkut maksudnya ?"

"Ituloh bu, Yang se gengs sama-sama ngeyel dan sama-sama Kang contek dipisahin juga susah kek prangko Ahhaha." Lagi-lagi theo menyambar seperti kilat.

Bu Ane tersenyum "Ada-ada aja toh kalian ini. Jadi yang mana anaknya, ibu cuma mau tau alasannya. Kan katanya anak ips itu anak buangan banyak berlombah-lombah masuk ipa. Yang gak mau belajar ke ips, Loh kok sekarang malah yang jago dan bawa banyak medali nyangkut di kelas ibu. ips, mana orangnya??" Sesekali ibu Ane melirik zizi berharap Zizi mau unjuk diri.

"Gaktau bu." Semua anak menjawab dengan lantang kecuali zhy.

Suasana diruangan kini riuh, semua saling tanya. Siapa kiranya yang dimaksud Bu Ane.

"Tenang-tenang semuanya" Bu Ane mengetuk papan tulis tiga kali sebagai peringatan "Kalo yang namanya zizi tungga pradita mana?" Ucap Bu Ane to the Point.

"Aku bu." Zizi dengan merasa tidak perlu terpaksa mengangkat tangan kanannya keatas memberi isyarat kalo dia yang dicari, dan sekarang semua anak menatapnya.

Bu Ane berjalan menghampiri bangku zizi "Ibu dengar kamu anak pandainya sepuluh H, loh kok ke ips.?" Ucap Bu Ane terus terang sekaligus penasaran.

Zizi menghela Nafas kesal. Memang dia selalu risih dengan pertanyaan tentang kenapa dirinya masuk IPS bukannya Ipa. "Apa salahnya masuk ips bu ?" Tuturnya.

"Gak adasih cuman ibu Anita guru biologi ngotot diruang rapat kamu ke ipa!" Terang Bu Ane.

Ada sedikit senyum simpul terlukis diwajah Zizi "Aku maunya ips bu." Akuhnya.

Kini Bu Ane yang menghela napas pelan dan menghembuskannya kuat "Kamu jujur yang pengen ips ?" Tanyanya masih penasaran.

Ika mengangkat tangan menguntruksi "Kenapa ibu bertanya seperti kurang yakin, apa ada alasan yang janggal yah bu?" Kerna penasaran seperti anak lainnya Ika mencoba memperjelas maksud pertanyaan bu Ane.

"Ibu itu dapat bocoran kalo ada salah satu guru yang ingin kamu ke ips, tapi Bukan kerna suka seperti ibu Anita yang ingin kamu ke Ipa. Alasannya malah seperti pribadi. Ibu bilang ini sebagai walikelas yang ingin membantu kamu." Tutur bu Ane.

"Gak bu. Aku murni ingin ke ips." Bantah Zizi.

Bu Ane tersenyum pada Zizi "Nanti kamu bisa ke ruangan ibu kalo ingin mempertimbangkannya lagi. Ok?!" Ujar Bu Ane akhirnya mengalah dan Zizi mengiyakan.

Bu Ane kembali ke tempatnya semula, berdiri di depan kelas "Baiklah anak-anak Ibu minta perhatiannya kembali"

Setelah tiga jam pelajaran berlalu, bel istarahat berbunyi. Semua anak berhamburan. Seperti burung yang bebas dari sangkar, ada yang ingin bermain dan ke kantin ada pula yang iseng ke kelas lain untuk mencari teman baru.

"Hi.." Sapa ika ke zizi yang baru saja bergabung bersama Zizi di ruang baca..

...dan ada Helen juga ikut serta bersama Ika!

Zizi melirik sekilas ke Ika "Hi" Balasnya dengan ringan dan tanpa ekspresi.

Ika berpikir sejenak lalu menatap lekat Zizi. Zizi tidak memerhatikannya, Ia kembali fokus membaca.

"Lo kenapa masuk ips?" Tanya Ika Spontan.

Zizi mendongak kembali menatap Ika yang masih stay berdiri didepan bangkunya bersama Helen "Kenapa ditanyain lagi sih." Ucapnya ketus.

Ika menggaruk pelan pelipisnya yang tidak gatal "Yah enggak, cuman gue gak suka aja, dengar sesuatu yang gak adil gitu." jawab Ika sekenanya.

Zizi menggeleng merasa jawaban Ika labil, lalu Ia kembali menunduk menatap Bukunya. "Very fair!" Gumamnya.

Merasa Ika diperlakukan tak kasat mata oleh Zizi, Helen menyikut lengan Ika "pergi yuk" bisiknya.

Namun, Ika mengabaikan Helen "Gue tau lo bohong! Iya, kan. Iya nggak ?" Tanya Ika lagi masih memprofokasi Zizi.

Sementara Zisi tetap tak acuh!

"Sombong amat sih" Kata Ika akhirnya merasa kesal. "Jangan ditemen anak kek gini Len, bosenin" lanjutnya bersungut-sungut.

Helen berkedip "Iya gak bakalan" jawabnya yakin.

Tanpa perduli tanggapan apa dari zizi kedua personil the ngeyel tadi langsung cabut. Sedang zizi yang melihat keduanya hanya menatap datar sembari menghembuskan napas tanda keprihatinannya dengan sikap beberapa anak diruangan barunya ini.

***

Você também pode gostar

Until Fate Break Us Apart

Eirlys Williams is the child of misfortune. That’s what people always labeled her. Her abusive father killed her mother due to her infidelity with another man, creating a permanent scar in her heart. People come and go in her life, but she remains in the same place, with her indelible trauma. "You deserve to be beaten! Who made you a child born from a murderer and a sl*t?!" "Your existence itself is a sin!" "Do us a favor and go die!" She shuts her heart to deflect the pain, hurt, and sadness that constantly following her. However, to shut one's pain, means one also shut their happiness. Constant abuse throughout the years has made the girl's heart grow cold and numb. However, her brief encounters with the Gardners sparks a new page in her life. "That's very kind of you. But then, I will be worried if you go home alone." "Don't be so reckless next time! You are a girl!" "Big sister, please become my wife in the future!" She could slowly feel all of her emotions coming back to her heart. The pain, joy, sadness, hope, anger, awe, and even love. This time, she vows to protect her heart with all her might. However, the Gardners have secrets they don't want other people to know. A secret that could put Eirlys in danger. Can Eirlys overcome the hardship that comes from regaining her emotions back? This is a story of an adolescent girl, trying to find a place where she belongs. ===================== - The pic isn't mine. Credits are belong to the original artist. - English isn't my first language, so there might be lots of grammar mistakes. I apologize in advance for that! Happy reading!

PetiteSnowdrop · Adolescente
4.9
171 Chs

Falling In Love With Miracle

Miracle”Mira” White, is the daughter of Thomas White, one of the wealthiest men in the whole country. She can get everything she wants, because of their overflowing wealth, she is known as the wild, and spoiled brat Heiress. Jace Dylan King only wants one thing in his life, to get revenge to Miracle, the Heiress, of the White Empire, he wants to be chosen as one of the Elite Bodyguards of the White family, since it is guaranteed he will become a millionaire, but for Jace money is just a bonus, what is important is to carry on his revenge. Jace became confused when Miracle asked him to be her boyfriend tutor, Miracle wants him to teach her about dating, then Jace realized that everything he knows about her was a lie. But how can he withstand the beautiful and gorgeous Miracle White? Can he stop his heart from loving Miracle the moment it registered to him, that he wants to become Miracle’s real boyfriend? Can they resist the strong attraction between them? Is Jace really willing to follow his heart’s desires and break his own rule? Does love win over vengeance? Does Mira’s love for Jace strong enough to forgive him the moment she will learn Jace hidden agenda? Is she strong enough to face another test of betrayal? ---------------------------------------------------- Thank you to all readers! Please support my other books entitled: Princess Malia’s Secret My Friend’s Arrogant Brother The Heartbreaer CEO Is My Ex Loving Madeline The Powerful Dragon Witch (WSA Entry 2021) The CEO’s Perfect Mistake ( WSA Entry 2021) The Alpha And His Beautiful Monster

sirenbeauty · Adolescente
4.9
200 Chs

Trapped: The Mafia King's Obsession

WARNING!!! BOOK HAS EXPLICIT AND MATURE CONTENT. NO RAPE!!! [EXCERPT] "I just want to make sure that you will not change your mind. You will be bound to me and you will be the wife of the future Mafia Boss. Will you accept it?" "W-Wait! Wife? You want me to be your wife?" "Do you think I will let someone be your boyfriend and husband after helping you? Look, I will save you but in exchange, you will be trapped. You could never get away from me and the Mafia Clan. You will be mine forever." +++++++++++++++++++++++++++ Xylia Lovelle Antonov was the heiress of the most influential and wealthiest family in Bloomsdale City. She wasn't just a pretty face. She's smart, obedient and the kind-hearted princess of the Antonov Clan. Aciel Vance De Silva was the illegitimate son of the city's most powerful Mafia Clan. A rebellious young man, feared by everyone. He had his own rules, and no one could order him around, even his father—the exact opposite of Xylia. Although he hated her for being so obedient, Aciel helped Xylia get away from her family by offering her to be his fiance. She wanted to be free and because she was in love with Aciel, she agreed with his offer but only to be trapped again by the laws of the Mafia. Can Xylia get away from Aciel and the Mafia Clan? Or will she stay trapped and bound as the future wife of the Mafia Boss? What if Aciel had his second chance to get to know Xylia? What would happen if his feelings turned into obsession? Would it be too late for him to realize his true feelings? ***BOOK COVER IS MINE. PLEASE DO NOT REPOST.*** ART BY: ELKSHAN PLEASE ALSO READ MY OTHER NOVELS AND FOLLOW ME ON INSTAGRAM AND FACEBOOK. IG: author_skymaiden FB: Sky_Maiden

sky_maiden · Adolescente
Classificações insuficientes
36 Chs

Vengeance To The Royal Ones

DO ADD "Llaellen's Updates" BOOK IN YOUR LIBRARY TO GET THE LATEST UPDATES ABOUT MY PLANS FROM HERE ON OUT "An eye for an eye." Amber’s life was shattered the day her parents were killed. They only wanted to live freely, but the royals had other plans. While traveling to fulfill a three-year promise, her family was ambushed. Amber survived, but her parents did not. To cover her escape and hide the truth of her survival, she staged the explosion of their car, leaving behind three clones—decoy bodies—burned beyond recognition. With the enemies believing her family was gone, Amber set out to bury her parents properly, determined to give them the dignity they deserved. Then she learned who they had promised to help—and made an unexpected demand: "I’ll help you... if you marry me. A five-year engagement. A five-year marriage. You have no choice but to accept." ***** "If they didn't want such a law abiding one, then we shall burry this company in the underground. They will regret ever taking action towards us." Ashton declared and his already cold demeanor turned even colder and blood thirsty. ***** After giving him a strong head butt, Amber pointed at him angrily, "Get your head straight and remember this, the reason why I am also here is to support you. The moment that contract was signed I have vowed to protect you as well." Do read my other stories: SHE'S THAT KNIGHT KNOWN AS ZERO (COMPLETED) COMING FOR THE LAST FOURTEENTH (COMPLETED) RESTARTING CHAPTER BOOK FINALE (COMPLETED) VERACITY OF THE PAST (COMPLETED) REBIRTH: STUBBORNLY FULFILLING A PROMISE (COMPLETED) LEFT BEHIND BY TIME (COMPLETED) CHAINS LIFTED: HER SECOND ACT (ONGOING) LLAELLEN'S UPDATES (NEVER ENDING)

Llaellen · Adolescente
4.8
453 Chs

APOIO