webnovel

MY BITCH! AKU CINTA KAMU

Autor: NicksCart
Adolescente
Contínuo · 126.3K Modos de exibição
  • 19 Chs
    Conteúdo
  • 5.0
    58 Avaliações
  • NO.200+
    APOIO
Sinopse

"Hai!! apaa...yang kamu lakukan?" Teriak Maya saat tubuh besar Edgar menindihnya di balik semak belukar tempat di mana dia bersembunyi dari kejaran Anton pelanggannya yang punya jiwa piskopat. "Diamlah!! selamatkan aku dari kejaran polisi-polisi itu, dan aku akan menyelamatkanmu!" Bisik Edgar seraya menyapu bersih bibir lembab Maya dengan nafasnya yang terengah-engah. Seorang wanita Maya Kamila (25 th) yang bekerja di Dunia malam sebagai seorang pelacur panggilan dengan tarif tinggi yang tidak sembarang orang laki-laki bisa menyewanya. Edgar Candra (27th) seorang kepala gembong mafia yang menjadi buronan polisi karena di duga telah membunuh anggota Polisi yang sedang bertugas. Mereka bertemu dalam situasi yang sama-sama menegangkan. Maya melarikan diri dari pelanggannya yang punya jiwa piskopat dan Edgar melarikan diri dari kejaran polisi yang menginginkan kematiannya. Akankah keduanya jatuh cinta dengan peristiwa malam yang naas dan menggairahkan itu?? Bagaimana keduanya menghadapi kejaran orang-orang yang menginginkan kematian mereka?? Ikuti kisah mereka di cerita novel Ini hingga akhir ya... Notes : Aku mengangkat lagu dari Iwan fals yang berjudul LONTEKU jadi sebuah cerita, jangan melihat dari judul Karena isinya akan mengangkat kisah dari Lagu itu.... yang tahu lagu ini pasti akan tahu Alur Ceritanya.... LAGU LONTEKU Hembusan angin malam waktu itu Bawa lari 'ku dalam dekapanmu Kau usap luka di sekujur tubuh ini "Sembunyilah sembunyi, " ucapmu Nampak jelas rasa takut di wajahmu Saat petugas datang mencariku Lonteku, terima kasih Atas pertolonganmu di malam itu Lonteku, dekat padaku Mari kita lanjutkan cerita hari esok Walau kita berjalan dalam dunia hitam Benih cinta tak pandang siapa Meski semua orang singkirkan kita Genggam tangan erat-erat Kita melangkah Lonteku, terima kasih Atas pertolonganmu di malam itu Lonteku, dekat padaku Mari kita lanjutkan cerita hari esok Walau kita berjalan dalam dunia hitam Benih cinta tak pandang siapa Meski semua orang…

Tags
3 tags
Chapter 1CIUMAN DI SEMAK BELUKAR

Dengan keras Maya menendang batang milik Anton yang selalu memaksanya bercinta dengan kasar, dan sifatnya yang cenderung berjiwa piskopat selalu mengikat tangannya dengan sebuah tali dari dasinya kemudian mencambuk pantatnya dengan sebuah ikat pinggangnya.

Cukup sudah bercinta dengan Anton dengan gaya bercinta Anton yang gila yang selalu menyiksa dirinya. Belum lagi gaya bercinta yang Anton yang suka oral seks dan anal seks atau dengan bahasanya sodomi sungguh sangat menyiksa Maya hingga membuat Maya nekat untuk melarikan diri dari kungkungan Anton.

Setelah berhasil menendang batang milik Anton hingga merintih kesakitan, Maya berusaha melepaskan ikatannya dan berlari cepat keluar dari kamar pribadinya.

Karena anak buah Anton bertebaran di mana-mana, Maya tidak bisa leluasa keluar dari Hotel yang di tempatinya.

Sambil mengendap-endap Maya berusaha keluar dari lorong kamar hotel lewat pintu belakang Hotel.

Dengan bersembunyi di semak-semak Maya melihat ke seluruh halaman depan hotel yang sangat luas agar bisa keluar dari pagar hotel yang cukup jauh dari tempat persembunyiannya.

Maya sedikit terkejut saat melihat dan mendengar suara sirine beberapa mobil polisi memasuki halaman hotel.

"Gila!! apa Anton memanggil polisi untuk menangkapku?" tanya Maya dalam hati melihat beberapa polisi yang keluar dari mobil dengan membawa senjata api dan menyebar ke semua arah seperti sedang mengejar seseorang.

Dengan hati berdebar-debar Maya masih tetap dalam persembunyiannya takut tertangkap oleh anak buah Anton atau beberapa polisi yang sudah menyebar.

"BRUKKKK"

Tiba-tiba tubuh Maya tertindih oleh sebuah tubuh seseorang yang tinggi tegap dan kekar yang menghadap ke tepat ke arahnya.

"Akkkhhh!!! belum lagi Maya berteriak panjang sebuah tangan kokoh itu membungkam mulutnya dengan sangat kuat.

"Jangan berteriak!!! kalau kita tidak ingin ada masalah. Di luar sana ada polisi yang sedang mencari ku, kalau kamu berteriak kamu pasti akan tertangkap bersamaku." ucap Edgar dengan suara berat dan penuh tekanan.

Karena Maya takut tertangkap anak buah Anton dan polisi, Maya hanya mengedipkan matanya setelah mendengar ucapan Edgar.

Setelah beberapa saat Maya tersadar dari Edgar yang menindihnya. Maya segera mendorong tubuh Edgar dengan keras.

"Apaa...yang kamu lakukan Bodoh?!!" Teriak Maya setelah tubuh besar Edgar berada di sampingnya masih bersamanya sembunyi balik semak belukar tempat di mana dia bersembunyi dari kejaran Anton pelanggannya yang punya jiwa piskopat.

Belum lagi Edgar menjawab pertanyaan Maya terdengar sebuah langkah kaki yang mendekati ke arah mereka bersembunyi.

"Diamlah!! selamatkan aku dari kejaran polisi-polisi itu, dan aku akan menyelamatkanmu!" Bisik Edgar melepas tangannya dari mulut Maya kemudian menyapu bersih bibir lembab Maya dengan nafasnya yang terengah-engah saat tepat langkah kaki itu berhenti di belakangnya.

Maya berusaha menghindar dari sapuan bibir Edgar tapi dengan kuat Edgar kembali menindih tubuh Maya sambil melanjutkan lumatan demi lumatannya untuk menghindar dari polisi yang sedang berdiri tidak jauh dari tempatnya.

"Hai kalian!! kenapa kalian berciuman di situ? Apa kalian tidak bisa menyewa kamar?" teriak polisi itu sambil mengarahkan senter nya ke arah wajah Maya yang terlihat jelas sedangkan Edgar menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Maya untuk menyembunyikan wajahnya.

Tanpa memperdulikan polisi yang sedang melihatnya Edgar terus melanjutkan ciumannya pada Maya sampai merambah ke leher Maya yang jenjang untuk meninggalkan tanda jejak di sana.

Maya yang menikmati ciuman Edgar yang brutal dan sangat panas membuat hati hasrat Maya terdorong untuk membalas ciuman panas Edgar dengan lebih dalam.

Karena merasa malu sendiri dengan apa yang di lihatnya, akhirnya polisi itu meninggalkan Maya dan Edgar yang masih melanjutkan ciuman panasnya.

Hampir setengah jam Edgar menindih tubuh Maya seraya merambah kulit leher Maya yang putih bersih dengan bibir seksinya.

"Sialan, cepat minggir dari tubuhku!" ucap Maya menyingkirkan tubuh Edgar dengan kasar setelah tahu polisi meninggalkan halaman Hotel.

Dengan tersenyum puas Edgar berbaring di samping Maya yang sudah posisi duduk setelah menarik nafas dalam-dalam karena merasa sesak untuk bernapas.

"Terima kasih kamu telah menolongku, sekarang apa yang harus aku lakukan untukmu?" tanya Edgar dengan tatapan tenang.

"Bawa aku pergi dari sini dan beri aku tempat tinggal, aku harus segera pergi dari sini karena anak buah Anton masih mencariku saat ini." Jawab Maya menatap penuh wajah Edgar.

"Itu masalah mudah, aku akan segera membawamu pergi dari sini." ucap Edgar seraya bangun dari tempatnya seraya mengambil jaketnya yang dia lempar ke semak-semak tidak jauh dari tempatnya agar bisa lepas dari kejaran polisi yang mengincar orang yang pakai jaket.

"Masalah mudah bagaimana? lihat di depan pintu pagar itu? anak buah Anton sudah berjaga-jaga di sana?" ucap Maya dengan tatapan kesal melihat Edgar yang meremehkan anak buah Anton.

"Masalah ini lebih mudah di banding dari kejaran polisi yang siap-siap menembak kamu setiap waktu." ucap Edgar seraya menutupi punggung dan kepala Maya dengan jaketnya kemudian mengangkat tubuh Maya yang menggendongnya ala bridal style berjalan dengan santai melewati halaman hotel dan anak buah Anton yang berdiri dengan menatap penuh curiga.

Untuk menutupi kecurigaan anak buah Anton, sambil berjalan Edgar mencium bibir Maya dengan sangat dalam hingga kepala Edgar dan wajah Maya tertutup dengan jaket Edgar yang menutup punggung dan kepala Maya.

"Ccckkk!!! tidak punya malu!!! seperti dunia milik berdua saja! yang lain kontrak!!" gerutu anak buah Anton sambil memalingkan wajahnya dengan tatapan kesal dan iri.

Edgar semakin memperdalam ciumannya dengan sengaja menggigit bibir Maya agak keras hingga Maya mengeluarkan suara jeritan tertahan agar anak buah Anton tidak konsentrasi pada pandangannya.

Dan benar saja, tiga anak buah Anton yang awal muka berdiri tegak dengan curiga hanya bisa saling pandang dengan tatapan kesal karena mereka juga menginginkan hal itu.

Setelah melewati anak buah Anton dan berjalan keluar agak jauh dari pintu pagar dengan sigap Edgar menurunkan Maya dari gendongannya.

"PLAKKK"

"Kurang ajar kamu!! kenapa kamu menggigitku bodoh?!!" ucap Maya setelah menampar keras pipi Edgar.

Edgar meraba pipinya yang terasa panas, dengan tatapan semakin nakal pada Maya.

"Galak juga kamu! pantas saja Anton tergila-gila padamu." ucap Edgar seraya mengambil jaket dari yang masih di punggung Maya.

"Aku pergi! terima kasih tamparannya!" ucap Edgar lagi dengan santai berjalan pergi meninggalkan Maya yang termangu sesaat.

"Eeeh!!! tunggu!! mana janjimu yang akan membantuku untuk mencarikan aku tempat tinggal!" teriak Maya seraya menahan bahu Edgar.

"Yakin? masih mau bersamaku yang telah kurang ajar padamu? karena aku tidak bisa lepas dengan kebiasaan ku menikmati indahnya tubuh wanita yang tinggal bersamaku." ucap Edgar dengan santai menatap wajah Maya setelah menghentikan langkahnya.

Você também pode gostar

"Ku Tunggu Kau di Surga"

Nirmala, gadis berusia 20 tahun, dia pengidap penyakit leukimia. Dan divonis dokter umurnya tidak akan lama lagi. Dia adalah anak pengusaha kaya. Nirmala tinggal bersama ibu tirinya. Suatu hari Nirmala dijebak Lea sedang minum-minuman keras di sebuah bar, dan berfoto-foto mesra dengan seorang pria dalam satu ranjang. Hingga dia diusir dari rumahnya sendiri oleh Sony(papanya). Nirmala tidak bisa melanjutkan sekolahnya karena kejahatan Lea. Dengan bantuan Bi Ijah asisten rumah tangga Nirmala, Nirmala bisa tinggal bersama Bibinya di kampung. Suatu hari dia bekerja terlalu keras membantu sang Bibi di persawahan. Hingga dia lemas, mimisan dan akhirnya pingsan. Sang Bibi membawanya ke dokter, kata dokter itu hanya faktor kelelahan. Seminggu kemudian, itu sering terjadi. Hingga kejadian itu terjadi beberapa hari kemudian. Dari pemeriksaan dokter dirumah sakit, Nirmala pengidap penyakit Leukimia akut. Disebuah pasar Nirmala bertemu dengan Kevin. Dari sanalah awal mereka kenal. Yang tiap harinya mereka selalu bertengkar, namun lama-lama kebencian itu berubah jadi cinta. Karena biaya pengobatan Nirmala yang mahal, dia memutuskan untuk bekerja sebagai penyanyi disebuah King Club terbesar di Asia Tenggara. Dengan memakai topeng Nirmala menutupi identitasnya. Nirmala bertemu dengan pemilik Club, Jack Wilson. Dia juga Pemilik perusahaan besar di beberapa kota. Jack jatuh cinta pada wanita yang berinisial Issabella itu? bagaimana kelanjutan kisahnya?

Iin_Romita · Adolescente
5.0
400 Chs

Avaliações

  • Taxa Geral
  • Qualidade de Escrita
  • Atualizando a estabilidade
  • Desenvolvimento de Histórias
  • Design de Personagens
  • Antecedentes do mundo
Opiniões
Gostava
Mais recente
Tri_Partini
Tri_PartiniLv2

APOIO