Begitu melihat bahwa nama kontak yang muncul di layar ponselnya adalah 'Binatang Buas', Ye Fei yang ketakutan hampir melempar ponselnya keluar jendela dengan perasaan bersalah. Ia pun bertanya-tanya, Apakah dia tahu bahwa aku memarahinya sepanjang jalan?
"Halo…"
Setelah menyesuaikan emosinya, Ye Fei segera mengangkat telepon dan mengatur sikap perbudakannya menjadi maksimal. Suaranya saat menjawab telepon begitu lembut sehingga ia bisa hampir melelehkan orang, bahkan hingga membuat beberapa orang di dalam bus menoleh ke belakang.
"Dalam sepuluh menit, muncul di hadapanku!"
Dengan sekejap, panggilan langsung terputus menjadi nada dering telepon sibuk. Ye Fei bahkan belum menanggapi, namun teleponnya sudah ditutup.
Sialan! Apakah pria ini mempermainkanku? Bukankah dia baru saja mengusirku? Dan perlu sepuluh menit lagi untuk melihatnya! Apa dia pikir aku punya sayap? Dan bisa terbang? Ye Fei terus mengutuk dalam hati.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com