webnovel

Chapter 2-Murid Terburuk

4000 tahun berlalu setelah Joad di kurung di ruangan hampa.

Di sebuah sekolah sihir Gorge, sekolah itu adalah sekolah sihir ternama, di sekolah itu terdapat murid bernama Ryuku, dia adalah murid terburuk di sekolah sihir Gorge, bahkan dia di anggap aib oleh sekolahnya.

Setiap hari ia di bully oleh teman²nya, semua tipe bully-an pernah di alaminya, dari mulai di minta uang jajan, di suruh membeli makanan di kantin, di hajar hingga babak belur dan lain-lain.

Brakkk

Suara kursi yang hancur karena tertimbun oleh Ryuku yang di dorong temannya.

"Ugh.... Hentikan ini Henry, kumohon" Ryuku berkata sambil memohon kepada Henry dan teman-teman lainnya agar berhenti menghajarnya.

"Hah, untuk apa aku berhenti menghajarmu, menghajarmu adalah suatu kebahagiaan tersendiri bagiku, aku akan menyiksamu sampai kau mati sekalipun" kata Henry sambil menjambak tambut Ryuku.

"Tolong hentikan ini, kumohon, aku akan melakukan apapun yang kau minta jika kau mau melepaskan ku" kata Ryuku sambil menangis.

"Benarkah..? Baiklah kalau begitu, belikan aku semua Burger di kantin dengan uangmu, setelah itu kau boleh pergi" Ujar Henry dengan wajah yang licik.

"Baik, aku akan menuruti kemauanmu Henry, aku akan membelikanmu semua burger yang ada di kantin" Ryuku sambil menangis langsung bergegas menuju kantin untuk membelikan Henry semua burger yang ada di kantin.

Sementara teman Henry yang bernama Rhino berkata "Kenapa kau melepaskannya begitu saja Henry, kita belum puas menghajar nya".

"Tenang saja, besok ada kelas latihan bertarung, aku akan memaksanya untuk menjadi lawan tanding ku dan aku akan menyiksanya, lalu membunuhnya dengan perlahan, anggap saja burger yang dia belikan adalah persembahan terakhir darinya untuk kita, dan sebagai pesta untuk merayakan kematian dari Aib sekolah Gorge" Jawab Henry dengan wajah tersenyum.

"Haha, kau benar-benar pintar dalam melakukan kejahatan kawan" ujar Rhino kepada Henry dengan nada bercanda.

"Tentu saja kawan" balas Henry dengan wajah tersenyum.

Beberapa Menit Kemudian

"Hosh.. hosh... Hosh..."

Ryuku berlari tergesa-gesa sambil membawa burger yang sangat banyak, dia berlari ke tempat Henry berada, yaitu di kelas.

"Ah sial, aku terlalu lama karena banyak yang mengantri untuk membeli burger ini, aku pasti akan di hajarnya saat di kelas nanti" ucap Ryuku dengan bergumam.

Setelah sampai di kelas

"Ini burgernya Henry, aku sudah menuruti kemauanmu, sekarang kau harus melepaskan ku" kata Ryuku sambil memberikan burger yang ia bawa kepada Henry.

"Ya, sekarang kau boleh pergi, tapi besok kau harus menjadi lawanku di kelas latih tanding besok" ucap Henry dengan nada mengancam.

"HAH... Tapi kau sangat kuat, sedangkan aku... Aku sangatlah lemah, aku bahkan hampir tidak bisa menggunakan sihir"

"Aku tidak peduli, kau harus menjadi lawanku besok, aku akan menyiksamu dan membunuhmu dalam pertandingan besok" ucap Henry sambil pergi bersama teman-temannya.

"Kenapa harus aku, kenapa aku seperti ini, untuk apa aku hidup di dunia ini, lebih baik aku bunuh diri saja daripada mati karena di siksa oleh Henry" gumam Ryuku sambil menangis.

Sementara itu Henry dan teman-temannya menikmati pesta untuk merayakan kematian Ryuku.

"Hey Henry apakah kau yakin dia akan datang besok?" Ujar Rhino.

"Yah, kurasa dia tidak akan datang" balas henry sambil membuka bungkus burger yang akan di makannya.

"Yah kau benar Henry, mungkin dia akan bunuh diri" kata Baren, salah satu teman Henry.

"Hahaha, kau benar Baren, dia mungkin akan bunuh diri karena takut" ujar Henry.

"Yah sebenarnya aku kecewa karena aku tidak bisa melihatnya tersiksa, tapi karena dia bunuh diri, berarti ini benar-benar harus di rayakan" ucap Rhino sambil tertawa.

"Haha.. kau benar Baren, mari kita nikmati pesta kecil ini untuk merayakan kematian Ryuku, Hahaha" Henry tertawa sambil mengangkat gelas yang berisi soda.

"Yah mari kita nikmati pestanya" Rhino dan Baren pun ikut mengangkat gelas mereka, mereka pun bersulang dan berpesta sampai larut malam.

***********************

Sementara itu di kamar Ryuku

"Bagaimana ini, mana mungkin aku bisa mengalahkan Henry, jika aku tidak datang, maka aku pasti akan di bunuhnya, dan jika aku datang aku akan di siksa dan di bunuh juga, lebih baik aku bunuh diri saja, aku sudah tidak ada gunanya lagi untuk hidup" ucap Ryuku yang sedang menangis di kamar.

Kemudian Ryuku mengambil racun yang berada di lemari yang ada di dapur, kemudian ia membawanya ke kamar dan membuka tutup dari botol racun tersebut.

"Seandainya aku bisa menjadi lebih kuat lagi" kata ryuku sambil bersiap untuk meminum racun yang di bawa nya.

Kemudian Ryuku meminum racun yang di bawanya, setelah meminum semua racunnya, Ryuku merasa pusing, kesadarannya perlahan menghilang.

"Seandainya aku di beri kesempatan untuk hidup sekali lagi, maka aku akan menjadi penyihir terkuat di dunia ini" ucap Ryuku dalam hati dengan kesadaran yang hampir menghilang.

Kemudian Ryuku batuk dan memuntahkan darah dalam keadaan terbaring lemas.

Ryuku mulai kehilangan kesadarannya.

Kemudian, Setelah Ryuku Kehilangan kesadaran tiba-tiba Joad yang di kurung di ruangan hampa tiba-tiba merasakan sesuatu.

"Hah, kenapa ini, apa ada manusia atau makhluk lain di sini.. ah tidak mungkin, itu hanya halusinasi ku saja" Joad terheran-heran.

Kemudian Joad tiba-tiba pusing.

"Ahh kenapa ini, kenapa tiba-tiba aku pusing, aku tidak pernah merasakan ini semenjak aku di kurung di sini, ah aku sudah mulai gila" Joad kebingungan dengan apa yang di rasakannya.

Kemudian Joad tiba-tiba melihat cahaya di atas nya.

"Ahhh sebenarnya apa yang terjadi, apakah ini perbuatan si brengsek (Shingen)  itu, Ahh aku benar-benar sudah gila" Joad menjadi emosi dengan apa yang di alaminya.

Rasa pusing Joad pun bertambah parah semenjak melihat cahaya yang ada di atasnya itu.

"Kenapa aku menjadi semakin pusing, Ahhh... Aku merasa seperti kesadaranku di tarik..... Aku sudah tidak kuat lagi" setelah itu Joad pun pingsan.

Dan terbangun di ruangan yang berbeda tepatnya di sebuah kamar, Joad terbangun dalam keadaan terbaring dan dengan darah di sampingnya seperti ada orang yang muntah darah di situ,  lalu Joad menemukan botol racun yang tidak berisi yang tandanya racun ini telah di pakai atau di minum oleh seseorang.

"Apakah ada orang yang melakukan bunuh diri di sini?" Ucap Joad terheran-heran.

setelah beberapa saat, Joad baru sadar bahwa dia bangun dengan tubuh yang berbeda.

"Hmmmm... Seperti ada yang aneh pada tubuhku" ucap joad sambil terheran-heran.

Kemudian dia berjalan menuju kaca.

Step Step Step

"HAAAHH.... Siapa Ini, Apa ini adalah aku, kenapa aku menjadi seperti ini" Joad memandang cermin dengan kaget.

"Yahhh..... masa bodoh dengan itu, yang penting aku sudah bebas dari kurungan si brengsek itu" ucap Joad dengan senang hati dan tersenyum.

Kemudian Joad memeriksa barang-barang yang ada di sekitarnya.

Kemudian dia menemukan sebuah buku diary, Di sampul buku itu tertulis nama pemiliknya, nama pemiliknya Yaitu Ryuku Visshoren.

Joad membuka buku itu, kemudian ia menemukan foto seseorang, orang yang di foto itu adalah orang yang Joad lihat di cermin, itu adalah tubuh yang saat ini menjadi tubuhnya.

"Bukankah ini yang aku lihat di cermin ?" Kemudian Joad membawa foto itu di cermin dan membandingkan dengan tubuhnya.

"Ya... Ini adalah tubuhku saat ini, jadi dia lah yang bunuh diri dan meninggalkan bercak darah dan botol racun yang kosong di tempat aku terbangun tadi, dan kesadaran ku berpindah ke tubuh orang ini, akan tetapi, apa alasan yang membuat orang ini bunuh diri?, Mungkin aku bisa menemukan jawabannya lewat buku diary itu" Ucap Joad.

Kemudian Joad berjalan menuju ke tempat buku diary itu berada, Joad kemudian membaca buku itu.

Setelah beberapa menit membaca buku itu Joad mengetahui apa yang di alami Ryuku setiap hari, Joad sangat kasihan dan merasa berhutang budi pada Ryuku.

"Nampaknya kau memiliki beban hidup yang sangat berat nak, aku berhutang budi padamu, oleh karena itu, aku akan berjanji mewujudkan impianmu menjadi penyihir terhebat di dunia" ucap Joad sambil menaruh buku itu di tempat semula.

"Yah tetapi tubuh ini tidak bisa menampung seluruh kekuatanku di masa lalu, jika tubuh ini ku paksa maka tubuh ini akan hancur, jadi aku harus melatihnya setidaknya sampai menjadi penyihir tingkat 6" Joad memikirkan cara untuk melatih tubuh barunya.

"Untuk sekarang aku akan istirahat dan mencari makan dulu, sudah berapa lama aku tidak makan, mungkin sekitar 4000 tahun... Hahaha mungkin aku akan minum-minum untuk merayakan kebebasan ku ini" ucap Joad dengan wajah nyengir.

**** Bersambung ****

Episode berikutnya akan di Upload beberapa hari ke depan, semakin banyak view dam vote di novel ini, maka author akan lebih semangat dalam menulis novel ini dan bisa update lebih cepat :-)

**** Keterangan Karakter ****

Ryuku Visshoren (Ryuku):

Seorang murid di sekolah sihir gorge, dia murid yang paling buruk di sekolah itu, bahkan dia di anggap sebagai aib, Ryuku adalah Seorang remaja yang lemah, dia memiliki rambut pirang yang panjang (kurang lebih se-punggung) berwarna kuning, memiliki tubuh yang lumayan kurus.

*************************

Terimakasih sudah membaca cerita ini, jangan lupa vote agar author bisa lebih semangat menulisnya😁

Maaf jika masih ada tanda baca yang salah atau typo, karena saya masih pemula, mungkin masih banyak kesalahan di tulisan saya🙏