webnovel

in this life

His life in the world before was very short, but he was given a second chance. but his soul moves to the body of someone who is very, very fat like a pig with the habit of drunk, gambling, and obscene. how he can survive and make his second life better than before. . .

Aven_Sky · Fantasia
Classificações insuficientes
1 Chs

life is short

Malam ini hujan turun sangat lebat, bahkan di beberapa tempat dikatakan ada badai serta petir, dan saat ini denise dalam perjalanan pulang dengan mobil nya melaju pelan di jalanan yang licin, hal ini terpaksa di lakukan karena besok ia akan mengadakan pertemuan dengan perwakilan bisnis dari negara Z untuk penandatanganan kontrak kerja sama, sehingga malam ini ia harus tiba di kota F untuk menyiapkan segala nya.

Denise saat ini menjabat sebagai kepala bagian di bidang pemasaran, bila kerja sama ini berhasil pimpinan menjanjikan Denise akan menjadi direktur di kantor cabang di kota Z yang akan resmi di buka bulan depan.

Dalam perjalanan pulang, Denise terpaksa berjalan pelan karena jarak pandang hanya bisa dilihat dalam beberapa meter, sambil memperhatikan jalan tiba-tiba bunyi hp menyadarkan nya dari konsentrasi yang ia jaga sejak kembali dari kota A, di layar hp tertulis bos, sambil menyetir denise terpaksa mengangkat telepon tersebut.

"Malam Denise posisi lagi dimana?" tanya sang bos

"Malam pak, saat ini saya lagi dalam perjalanan mungkin akan tiba jam 02 pagi ini" terang lukman

"Ok, harap kamu hati-hati karena cuaca saat ini sedang tidak baik" jawab bos

"Siap pak saya akan berhati-hati, terima kasih telah mengkhawatirkan".

Selesai menutup telepon, tiba-tiba Denise di kejutkan oleh cahaya terang dari arah depan, dah dalam seketika ia merasa dunia nya menjadi gelap tanpa cahaya.

"apa ini, apa yang terjadi"

Denise linglung kejadian ini terjadi terlalu cepat, dalam sekejap ia merasakan sakit di seluruh tubuh hingga ia berteriak sekuat tenaga, namun suara nya tak pernah keluar.

"apakah ini sudah berakhir?".

"Tidak-tidak ini tak mungkin, masih banyak hal yg belum aku lakukan, banyak mimpi yang belum ku gapai"

"ibu dan adik ku siapa yang akan menjaga mereka"

"bahkan sampai sekarang aku belum pernah berkencan dan punya pacar" protes Denise

Padahal sedikit lagi ia akan menjadi kepala cabang di kantor baru nya, dengan itu ia bisa mendapatkan rumah dinas dari kantor buat ibu dan adik nya, juga gaji yang sangat besar untuk bisa membahagiakan mereka.

Denise merasa perjuangan selama ini sia-sia, untuk diketahui pada umur 10 tahun ia sudah di tinggal oleh ayah nya karena kecelakaan, dan untuk membantu biaya keluarga ia terpaksa bekerja sambil bersekolah, berbagai macam pekerjaan telah ia lakukan dari pengantar koran, penjaga toko, bahkan menjadi buruh di pasar.

Pada akhir nya dengan nilai pas-pasan ia lulus SMA, namun karena menjalankan berbagai pekerjaan semenjak muda, mental Denise telah terbentuk, ia menjadi watak yang keras, pandai bergaul dan tanggap dalam berpikir serta bertindak, sehingga walaupun hanya bermodal ijazah SMA ia di terima kerja di perusahaan besar yg bergerak di bidang otomotif sebagai salesman.

Dalam tahun pertama nya, berbekal dari pengalaman sejak kecil, ia sukses menjadi salesman yg memberikan income paling besar buat perusahaan, dan dalam 2 tahun berikut, karena kinerja nya yg di atas rata-rata ia diangkat menjadi SPV hingga setelah 5 tahun bekerja, ia sudah menjadi kepala bagian pemasaran di perusahaan tersebut.

Namun mengingat kebelakang, Denise merasa usaha serta kerja keras nya terpaksa menjadi sia-sia, keringat dan darah yg ia keluarkan akhir nya tak mampu menggapai mimpi-mimpinya karena takdir yg mengharuskan ia pergi meninggalkan segala nya.

Sedih, benci, marah, dan kecewa adalah rasa yg terakumulasi di dalam diri nya yg tidak bisa ia tahan, ia berteriak dalam hatinya

"Tuhan, apakah ini takdir yg kau berikan padaku, apakah perjuangan seumur hidup ini akan menjadi sia-sia, kenapa harus seperti ini Tuhan?"

"Aku telah berjuang untuk ibu dan adikku serta diri ku sendiri, tp kenapa hidupku harus berakhir seperti ini" tangis Denise

"Seandai nya aku dari awal hingga akhir hidup sebagai orang dengan kekayaan melimpah, biar umur ku pendek aku mungkin tak pernah menyesali bila hal ini datang kepadaku" tangis Denise

Tiba-tiba ia merasa jatuh ke dasar lubang hitam yg sangat gelap dan tak berdasar, ia merasa mengalami mimpi yg benar-benar panjang dan tak menentu.

"tuan muda, sudah siang saat nya bangun, ayah mu telah memanggil mu untuk menemui nya di ruang belajar" seseorang memanggil nya.

Denise membuka mata nya, kepala nya terasa berat, badan nya juga terasa berat bahkan hati nya terasa tak menentu, ia terpana dengan apa yang di lihat nya.

"dimana ini, tuan muda apa, ayah apa, apakah saat aku koma ibuku menikah dengan orang kaya" pikir lukman

"tuan muda kurasa kau masih mabuk akibat pesta tadi malam, tapi kuharap kau segera bangun dan bertemu ayah mu karena kulihat ia sangat marah pagi ini" jelas nya.

nb : dalam proses belajar.

Hadiah anda adalah motivasi untuk kreasi saya. Beri aku lebih banyak motivasi!

Aven_Skycreators' thoughts