"Pak Surya ada?" tanya Syafa dengan senyum renjana khas dirinya yang terus saja tersungging di bibir manisnya saat ini pada resepsionis yang sedang menjadi lawan bicaranya.
"Dengan ibu Syafa Putri Alamsyah?" terka resepsionis yang memakai name tag bertuliskan Dinda Kanaya.
"Iya," jawab Syafa tanpa melunturkan sedikit saja dari senyum manisnya.
"Ibu bisa langsung ke ruangan Pak Surya di lantai 8. Mau saya antarkan?" Tawaran yang diberikan oleh wanita di hadapannya saat ini ditolak secara mentah oleh-oleh Syafa.
Tentu saja alibi yang paling utama adalah karena dia tidak ingin merepotkan orang lain kalau dia bisa mengerjakannya sendiri.
"Saya bisa sendiri kok," ucap Syafa lalu membawa kaki jenjangnya menuju lift karyawan. Entah akan seperti apa reaksi para petinggi Gemilang Group jika melihat dia nanti keluar dari lift karyawan bukannya lift yang diperuntukkan untuk para petinggi.
Semoga saja itu tidak terekam oleh siapapun apalagi Surya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com