"H h h…"
Gumara tak bisa menahan dirinya memikirkan betapa sialnya nasib perempuan ini, namun dianya sendiri tampak tak sedikitpun menyadarinya.
"Kenapa kau ketawa? Sudah gila ya?"
Respons Cecilia pada tawa kecil yang terhembus dari mulut Gumara.
". . ."
Pemuda itu mendadak kehabisan kata akan kebodohan perempuan di hadapannya, padahal dirinya yang tak henti-hentinya terselak air laut dari awal pertemuan merka.
"Apa kau sebegitu takutnya dibantai olehku sampai-sampai otakmu meleleh?"
Cecilia tersenyum lebar dan mengangkat tombaknya tinggi seakan hendak mengintimidasi.
"Huft… sial ini orang…"
Gumara pun jatuh bimbang, apa dibiarkan saja perempuan ini hidup? Bukankah lebih baik jika Scorpius dibiarkan memiliki Selir Militer sebodoh ini? Tidakkah itu menjadikan keluarga mereka jadi lemah secara keseluruhan?
Tentu, memang benar ia memiliki kapabilitas untuk membantai banyak sekali biota laut dengan serangannya, akan tetapi itu hanya karena ia seorang Selir Militer.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com