Bab 447: Menjelajahi Gunung Sembilan Puncak di Malam Hari

Xie Jinshan terbelah menjadi dua bagian hanya dengan satu tebasan pedang, namun kekuatan hidup seorang maestro utama yang sangat kuat membuatnya tak langsung menerima ajal. Mata marah yang terbelalak, dia menyaksikan separuh tubuhnya sendiri kehilangan nyawa dengan cepat yang mengejutkan, dan dia merasa sulit untuk percaya.

Dia, sebagai maestro tingkat dua, tak disangka-sangka dicincang oleh seorang pemuda tak dikenal hanya dengan satu ayunan pedang!

"Kamu....."

Xie Jinshan perlahan mengangkat tangannya, dengan wajah penuh rasa dendam dan ketakutan. Dia hanya berhasil melontarkan satu kata sebelum nyawanya berakhir.

Yuan Ping dan kawan-kawannya, terkejut, menyaksikan kematian Xie Jinshan dalam sekejap. Mereka tertegun di tempat, tercengang, tak bisa percaya dengan apa yang baru saja terjadi.

"Kakak... Kakak laki-laki!"

Mata dua murid Xie Jinshan terbelalak penuh amarah saat mereka berteriak sekuat tenaga. Yuan Ping yang pertama bereaksi, berteriak ketakutan: "Lari!"