Putus asa!

Dia tidak lagi merasa kecewa. Dia hanya merasa putus asa!

"Ibu!"

Olivia Walker, yang duduk di kursi roda, mulai menghibur ibunya, "Tolong jangan menangis! Aku memohon padamu! Tolong jangan menangis, Ibu!"

"Aku tidak ingin diobati lagi! Aku tidak ingin melihatmu seperti ini!"

Dia menderita selama bertahun-tahun dan sudah memiliki hati yang jauh lebih kuat daripada anak-anak seusianya.

Dia juga memiliki pemahaman sendiri tentang hidup dan mati.

Hanya air mata ibunya yang membuatnya ingin menyerah pada hidupnya.

"Aku..."

"Selain nenek dan kamu, apa lagi yang masih aku miliki?"

Emilia memeluk putrinya yang duduk di kursi roda sambil menanyai suaminya. 

"Oliver Walker, jika kamu masih manusia, bagaimana kamu masih bisa tega setelah mendengar apa yang dia katakan?!

"Dia adalah putrimu! Putri kandungmu!"

"Kamu..."

"Bagaimana kamu bisa melakukan hal-hal kejam seperti ini?!"

Dia tidak takut pada apapun sekarang!

Dia berhasil bertahan dari semua pengkhianatan itu!