Dibenua yang awalnya terpisah, namun pada suatu momen di Tahun 15 Matahari 2034, benua superpower hangus terbakar bahkan permukaan tanahnya tidak tersisa. namun dampak terbakarnya benua itu mempengaruhi seluruh dunia, bahkan menyebabkan seluruh dunia kacau. namun dalam momen inilah kejadian yang merubah peradaban ini menjadi lebih baik.
Negara yang awalnya kecil namun menjadi besar karena invasinya, dan menjelang menjadi sebuah kerajaan dan diakui oleh beberapa negara yang konflik karena mereka ingin menjilat kekuatan dari kerajaan tersebut.
Kekuatan Kerajaan itu sebut sebagai, "Power of the abyss" bukan tanpa alasan disebut seperti ini, kekuatan sang pemimpin dari kerajaan itu, yang mampu membakar sebuah peradaban yang membuat peradaban itu menjadi layaknya sebuah neraka. Bahkan saat perang akhir terjadi "Pasifik King" sampai membuat setengah dari ESnorth Mencair, padahal jarak dari area pembakaran sangatlah jauh. Namun efek dari kekuatannya, mempengaruhi bumi hingga mencapai puncak pemanasan global yang membuat negara-negara di seluruh dunia terbuka mata mereka akan ancaman nyata oleh sang Raja.
Dengan tampilnya sang Raja "Zulkarnain Alexander Lopatra" itulah nama sang Raja yang dikumandangkan diseluruh dunia akibat kisahnya yang heroik mempersatukan peradaban dunia yang kacau dan penuh konflik. Tentu saja peradaban atau negara yang pertamakali hangus menjadi "Abyss" adalah negara kuasa dan merupakan akar dari seluruh permasalahan dunia yakni "Babilonia Serikat Bangsa" mengadu domba dan menyebabkan perang saudara, penyebab kehancurannya negara-negara dibenua Pesisir. Kini kita tau betapa kejamnya negara ini dan betapa gilanya mereka karena takut tahtanya akan mendominasi dunia hilang.
Namun itu menjadi bumerang bagi mereka dan melahirkan kerajaan yang awalnya berisi para korban negara konflik yang disebabkan mereka, karena menginginkan sumberdaya dari negara tersebut. Dan yang mempersatukan para korban dan tentara dari konflik dan perang saudara adalah Raja Zul.
Kemunculan mereka dibenua tengah yang menginvasi setengah benua itu tanpa pertumpahan darah, dan hanya melalui politik dan pidatonya. Dan tentunya pertunjukkan kekuatan yang begitu dasyat. Melebihi nuklir, bom atom bahkan segala senjata yang ada didunia saat itu.
Dengan bendera berlambangkan Api yang membara, pada tahun 15 matahari 2034 kerajaan itu, mendeklarasikan perang secara terbuka, isi deklarasinya.
"Kepada Babilonia Serikat Bangsa, saya Raja Zulkarnain Alexander Lopatra, hari ini kami mengumumkan berita duka dan harapan untuk kemajuan perdaban bumi. Maka pada 15 Matahari 2034, kerajaan Pasifik Utara menyatakan perang kepada pihak yang bersangkutan termasuk negara-negara sekutu mereka, maka semoga bumi makin Berjaya"
Begitulah isinya dari deklarasi yang disiarkan kesuluruh dunia melalui seluruh jaringan internet yang mana sangat menghebokan, karena diseluruh perangkat elektronik yang terhubung ke internet, siarannya tersiar.
Namun orang-orang hanya menganggap itu candaan dan perbuatan iseng yang disebabkan oleh kerajaan yang sebentar lagi musnah. Bahkan BSB menanggapi dengan cepat dan tanggap bahwa mereka menyetujui itu dan meremehkan mereka. Dan mimpi buruk dimulai pada malam hari ditahun 15 Matahari 2034. Tepatnya pada pukul 9 Malam tepatnya 12 jam setelah tanggapan dari Pihak BSB, sebuah asap yang begitu tebal dan cahaya yang begitu menyilaukan menjadi pusat perhatian dari seluruh dunia. Seluruh benua BSB terbakar layaknya neraka, bahkan hingga kini masih misterius bagaimana mereka bisa membakar seuah benua, dalam 5 Jam Sebuah benua hilang dan itu bukan benua biasa, melainkan benua yang termaju saat itu.
Panas yang begitu tinggi dari pembakaran benua itu menyebabkan setengah ESnorth mencair dan suhu dibumi sangatlah extrim, bahkan benua tetangga dari BSB panasnya melebihi 60 Celcius, yang membuat banyak orang yang tewas karena panasnya dan itu juga merupakan negara sekutu dari BSB, sungguh kejam dan tragis. Bahkan suhu itu terus meningkat, dan mencapai puncak hingga mampu menghanguskan negara tetangga yang membuat setengah benua dari negara yang berdekatan dengan BSB hangus terbakar dan membunuh semua peradaban didalamnya, karena panas membuat bahan yang mudah terbakar meledak, layaknya sebuah petasan. Dan yang terparah tentunya BSB yang bahkan tanah benua itu hilang semua. Tentunya sangat berdampak pada peradabn dunia, pada pagi hari setelah peristiwa itu, suhu disetiap benua dibumi stuck di 40Celcius, terkadang melebihi itu. Seluruh perangkat berpotensi terbakar dimatikan disleuruh dunia salah satunya Lisktrik, dan tentunya yang behubungan dengan mobil, tempat pengisian bahan bakar dan bahkan Gas yang ada dirumah-rumah penduduk berpotensi meledak, yang membuat keadaan semakin kacau.
Namun yang tidak berdampak akan kekuatan itu hanyalah kerajaan Pasifik selatan, karena tentunya sihir mereka tidak hanya membakar segalanya, namun ada juga sihir yang mendinginkan.
Akibat dari itu, setengah populasi Bumi lenyap dari peradaban, selain hangus terbakar kebanyakan mereka dehidrasi berlebihan dan banyak yang tewas dijalan-jalan.
Tentunya setelah melakukan semua itu Zulkarnain Alexander Lopatra, dianggap sebagai pahlawan yang merevolusi dunia dan tentunya ada sebutan lain, RAJA PEMBANTAI. Setelah dari deklarasi perang Raja Zul, tidak pernah lagi menampakkan dirinya ke depan umu sekalipun.
Tentunya kejadiaan itu seolah membuat matahari berada dibumi dalam waktu 5 Jam, dan efeknya luar biasa. 3 hari dari peristiwa itu, telah puluhan juta nyawa melayang, pihak kerajaan pasifik utara, mengevakuasi seluruh manusia yang tersisa. Dan membuat sebuah peradaban satu setelah menghancurkan seluruh peradabaan dalam waktu 5 Jam.