Waktu Berharga Freislor dan Breckson

"Hei, Nak. Kenapa kamu berada di luar?" tanyanya sembari mengerutkan dahi. Freislor menggelengkan kepala pelan dan tersenyum. "Aku baik-baik saja, aku hanya ke sini untuk mencari angin. Di dalam panas."

"Baiklah anak-anak, aku rasa percakapan ini sudah selesai. Kalian juga sudah mendapatkan informasi yang kalian inginkan, kan?" tanya Tuan Brion dengan wajah ragu. Gadis yang duduk di sampingnya tersenyum manis, mengangguk pelan dan melirik ke arah Breckson.

"Terima kasih banyak, Tuan. Aku akan kembali ke hotel bersama Freislor sekarang," ucapnya lirih.

"Ah, apa kalian tidak ingin makan buah dulu? Aku sudah memetiknya untuk kita makan," katanya dengan suara memohon. Freislor dan Breckson akhirnya memakan buah-buahan itu bersama dengan Jian dan Tuan Brio. Setelahnya, mereka berdua kembali ke hotel dan ke kamarnya masing-masing. Tak ada percakapan di antara mereka berdua. Di hari itu, keduanya memilih untuk diam.