webnovel

Always

Ruangan itu tampak sepi, bukan karena sepi tidak ada orang di rumah megah itu namun kedua orang itu enggan untuk berbicara sedikit pun.

Banyak yang berpikir jika wanita dan pria di satukan di tempat kosong maka mereka akan melakukan hal yang buruk, begitu pula yang di lakukan oleh orang tua tersebut.

Mereka tidak akan mengingat jika itu adalah dosa, mereka tidak akan ingat anak dan juga istri atau suami mereka di rumah, yang mereka ingat dan utamakan hanyalah kepuasan napsu keduanya saja. Sungguh bejat.

Setelah beberapa saat kamar yang di huni dua orang itu mulai terang, Riany bangkit dari kasurnya guna membersihkan diri dari lendir-lendir setelah bercinta itu.

"Aku mandi dulu ya," ucapnya seraya mendudukkan dirinya kemudian merenggangkan badannya pelan "mungkin agak lama karena aku mau memanjakan diri dulu," ucap wanita itu, tangannya mengambil handuk di belakang pintu lalu menutupkan tubuh telanjangnya dengan handuk tersebut.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo