Liu Huan pulang dan menatap rumah merah miliknya dengan kening berkerut.
Ia tidak tahu apakah ada yang salah dengan rumahnya ini sampai anaknya itu tidak mau tinggal di sini, padahal rumahnya adalah rumah dengan kekayaan leluhur yang sangat kuat sehingga rumah ini adalah rumah yang sangat berharga.
Tapi baik Ellen ataupun Liu Yaoshan, mereka berdua sama-sama tidak ingin menginjakkan kaki di rumah ini.
Liu Huan melirik para pelayannya yang saat ini sedang bersih-bersih, mereka semua terlihat sedikit khawatir dengan tatapan sang majikan.
"Apa mereka tidak menyukai warna rumah ini sehingga tidak mau datang kemari?"
Laki-laki itu selalu menganggap bahwa warna merah adalah warna yang paling agung di antara warna yang lain. Ia selalu menganggap jika ia memakai warna merah maka semua hal baik akan datang kepadanya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com