webnovel

Menjadi Model Dadakan

"Ajeng, kemarilah!" Ajeng segera mendekat setelah meletakkan buket bung aitu di tempat yang Alya tunjuk. Ia segera kembali dan menghadap Alya. Perempuan itu tampak menegang dan bingung sendiri karena Alya yang hanya memandangai dirinya dari atas hingga kebawah berulang kali.

"Ada apa ya mbak Alya? Apakah ada yang salah dengan pakaian saya?" tanya Ajeng yang mendadak tak percaya diri. Ia sendiri tau dan menyadari mengingat ia ke Jakarta tak membawa banyak baju.

"Ajeng malam ini kamu yang jadi Maskot untuk acara fashion show."

"Hah?" Ajeng tercengang dan hanya bisa menganga menyikapi apa yang Alya katakan kepada dirinya. "Ini, Ini maksudnya apa ya?"

"Ya, aku ingin malam ini kamu yang jadi maskotnya. Kebetulan orang yang harusnya jadi mascot malam ini mendadak gak bisa datang. Jadi aku ingin kamu menggantikannya."

"Tapi Mbak Alya, kenapa harus saya? Saya mana bisa yang begituan?" ujar Ajeng yang tentu saja tak percaya diri karena baginya ini adalah sesuatu hal yang mustahil.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo