webnovel

Resah Tiada Tara

"Mumgkin ini sudah takdir aku kali Bang, jadi istri memang harus stay! "

Kurang ajar si Ara, dia biarin ponselnya merekam pembicaraan Tian dan si pincang! Lantas dia ke mana?" gerutu Clara.

Namun dari sana Clara segera matikan sambungan video callnya karena menurut dia informasi yang didapat tentang Bastian cukup detail.

Di lain pihak, Cantika dan Bastian sangat menikmati momen honeymoonnya di vila yang serba sejuk itu. Mereka tak mau hanya duduk dan tidur saja, apalagi Cantika yang antusias sekali untuk menjelajahi seputar lingkungan vilanya tersebut.

"Bagaimana kalau kita keluar vila? Sekalian aku mau tahu rumahnya Mang Ujang dan Bi Asih, siapa tahu juga ada kita bisa temukan jajanan kuliner yang unik, "

Karena menurut Bastian permintaan Cantika tidak berat maka dengan senang hati dia mengiyakan, namun ketika Bastian hendak ambil kunci mobil. Justru Cantika malah menolaknya dengan berbagai alasan.

"Oke aku setuju, kalau begitu aku ambil kunci mobilnya dulu!"

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo