Malam penentuan

Setelah Clarine melepas coat bulu yang melindungi tubuh atasnya kini Reagan bisa melihat dengan jelas keseksian tubuhnya yang begitu luar biasa, meskipun pria itu tidak mengatakan apa-apa namun Clarine yakin sekali jika dirinya sudah berhasil membuat pria yang sedang duduk di hadapannya tidak tenang.

"Kau terlihat berbeda malam ini," ucap Reagan pelan membuka pembicaraan.

Clarine tersenyum, dadanya langsung dipenuhi rasa hangat. "Jangan membuatku besar kepala, Reagan. Aku hanya sedikit berhias."

"Sedikit berhias?" Reagan menaikkan satu alisnya. "Hanya dengan sedikit berhias kau sudah terlihat begitu berbeda seperti ini? Oh come on, aku bukan orang bodoh."

Clarine langsung memasang wajah sendu. "A-apakah aku terlihat menyeramkan dengan riasanku malam ini? Apakah aku tidak pantas berpakaian semacam ini?"