webnovel

157. Serangan Ratu Buaya dan Prabu Singa Barong Bagian 56 ‐ Akal Paman Sujali Bagian 2

Dengan bangun terengah-engah seperti kesakitan Buaya besar jelmaan Putri Galuh dan Dewi Ambiwati menyerang Paman Sujali dan Paman Sujatmiko yang menertawakan mereka berdua.

Grr!

Srek!

Hua!

Grr!

Srek!

Hua!

Grr!

Srek!

Hua!

Suara langkah buaya jelmaan Dewi Ambiwati yang  berjalan pada paman Sujali dan Paman Sujatmiko dan mengejarnya dua Paman kembar itu.

Grr!

Srek!

Hua!

Grr!

Srek!

Hua!

Grr!

Srek!

Hua!

Suara langkah buaya jelmaan Pitri Galuh yang  berjalan pada paman Sujali dan Paman Sujatmiko dan mengejarnya dua Paman kembar itu.

"Sujali lihat dua buaya edan itu kesini lagi," kata Paman Sujatmiko saat melihat buaya jelmaan Dewi Ambiwati dan Putri Galuh mendekatinya.

"Lempar batu besar seperti caraku tadi Sujatmiko," jawab Paman Sujali saat melihat buaya jelmaan Dewi Ambiwati dan Putri Galuh mendekatinya.

"Hia!" teriak Paman Sujatmiko melemparkan batu besar dengan menarik selendang sutra putihnya ke arah buaya jelmaan Putri Galuh.

Bruk!

Dor!

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo