webnovel

93. Ratu Buaya dan Prabu Singa Barong Akan Menculik Bayi Bidadari Bagian 6

"Saya pernah loh ada pelanggan atau pemujaku yang sudah berhubungan badan denganku, kemudian dia masih dalam keadaan telanjang, tubuhku berubah menjadi seekor buaya raksasa, sembari meruntuhkan sisik emasku, lah kok dia malah kaget saat telanjang bulat. Meloncat lagi dari keranjang kasur pengantinku!" kata Ratu buaya sambil bola matanya melirik pada semua lawan bicaranya yang terduduk di kursi singgasana.

"Ha ha ha," tawa Dewi Ambiwati, Putri Galuh dan seluruh panglima dan petinggi siluman buaya yang duduk di singgasana. Suara semua tawa itu menyeruak mengisi keheningan ruang singgasana.

"Ha ha ha, aduh Nyi Ratu ini ada-ada saja," kata Dewi Ambiwati sambil bola matanya melirik pada Ratu Buaya yang terduduk di kursi singgasana.

"Lha dia saja yang gemblung, saya sudah bilang padanya saya tidak bisa menghasilkan sisik emas tanpa berubah wujud menjadi seekor buaya raksasa," kata Ratu buaya sambil bola matanya melirik pada semua lawan bicaranya yang terduduk di kursi singgasana.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo