Page 27 : Pertahanan Sang Ratu

Semilir angin malam berembus ke dalam membuat cahaya lilin sedikit bergerak. Cahaya lilin tersebut membentuk tiga sosok bayangan dalam ruangan. Satu dari tiga bayangan itu memiliki posisi duduk yang bertolak arah dengan dua bayangan lain, posisi tersebut secara tak langsung memperlihatkan kedudukan dari sosok yang menghuni ruangan.

Pemilik bayangan yang duduk sendiri tersebut, mengembalikan cawan ke atas meja setelah menyesap sedikit isi cairan di dalamnya. Atensinya kemudian bergulir menatap lurus dua individu lain yang tengah bersamanya. Senyum miring muncul di sudut bibirnya setelah menemukan sesuatu yang menarik dari laporan dayang muda mata-matanya.