webnovel

Menyelidik

Sementara Aisha dan Eren sibuk berbicara mengobrolkan perasaan mereka masing-masing dan solusi dari permasalahan yang Aisha hadapi. Qei masuk ke kamar Deon dan Aisha. Dimana kamar itu sangatlah rapi. Benar-benar kamar yang Deon idam-idamkan sejak dulu.

"Mereka sangat teratur. Berbeda denganku yang masa bodoh dengan keadaan rumahku sendiri, yang penting bisa hidup, " ujar Qei pada dirinya sendiri.

Ia pun mulai berjalan mencari hal yang sekiranya bisa ia jadikan bahan kecurigaan. Awalnya, Qei merasa menyerah karena tak ada sama sekali clue yang ada di kamar tersebut. Akan tetapi, Qei tiba-tiba tersudut ke arah kolong kasur Deon dan Aisha.

Disana ada sebuah kardus yang masih bagus. Entah kenapa hatinya tergerak untuk membuka kardus tersebut, padahal bisa saja itu hanyalah tulisan-tulisan sampah Deon semasa hidupnya.

Tapi, karena saking penasarannya. Ia pun bergegas membuka kardus tersebut. Saat menarik kardus itu keluar, ada tulisan di sana jika kardus itu tak boleh dibuka.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo