webnovel

Kakek Zhao (1)

Editor: Wave Literature

Zhao Youlin benar-benar tidak tahu dirinya ini beruntung atau tidak memiliki anak yang suka makan seperti itu. Jangan-jangan, Joy mau membukakan pintu untuk orang setelah diiming-imingi makanan enak?

Semakin Zhao Youlin memikirkannya, ia semakin merasa bahwa kemungkinan itu benar. Ia pun mencium putranya dengan ganas, lalu mengeluarkan kue mangga yang dibeli khusus untuk Joy di depan tatapan bingung Joy. 

Mata Joy berbinar dan melebar ketika melihat kue kecil itu. Kemudian ia menatap Zhao Youlin dengan penuh semangat. Wajahnya yang menggemaskan benar-benar membuat cinta seorang ibu bisa meluap.

Zhao Youlin menyentuh kepala Joy, lalu menyerahkan kue kecil itu kepadanya. Kemudian ia bangkit dan menatap pria tua tidak jauh darinya yang sedang menyaksikan aksinya. Setelah itu, ia menyapanya, "Kakek buyut."

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo