Dua Sisi Evan

"Luka ini akan sembuh dengan cepat," ucap Liscia.

Kedua tangannya membuka lengan pakaian Evan hingga sebatas sikut, kedua matanya fokus ke titik-titik luka akibat pertarungan pria tersebut dengan Iliya. Liscia begitu heran karena luka yang Evan dapatkan tidak begitu parah, padahal ia melihat sendiri betapa dahsyatnya pertempuran tadi.

Untung bagi Evan. Di dalam kereta kudanya selalu tersedia kotak obat yang sebenarnya keinginan dari pemuda itu sendiri. Kesehatan baginya adalah hal yang penting, jika ia tidak memprioritaskannya maka sesuatu yang buruk mungkin saja menjangkiti tubuh Evan sejak lama.

Iliya masih terdiam. Penampilannya menjadi yang paling mencolok dibandingkan Evan dan Liscia, bahkan dua pengawal istana sempat mengira kalau Evan menggendong sesosok hantu di pangkuannya.

"Perjalanan ke Arkheim akan membutuhkan waktu paling lama lima jam perjalanan. Jadi, beristirahatlah," ucap Evan kepada Iliya.