Desas Desus

Evan tiba di istana setelah melakukan kunjungan pertamanya ke tenda pengungsi. Pembicaraan dengan Gabriel tidak membuahkan hasil yang konkrit, terutama bagi syarat yang diajukan oleh kedua belah pihak.

Pintu istana terbuka, terlihat beberapa orang tengah menunggu dengan duduk di atas sofa. Mereka berjumlah tiga orang dan salah satunya Evan kenali sebagai bangsawan dari Ilfheim, Benedict.

Ketiganya sontak bangkit dan mengangkat tangan hingga ke ujung pelipis kanan, hormat kepada pemimpin republik yang hadir saat itu.

"Maaf, apa kalian sudah menunggu lama di sini?" tanya Evan, ramah.

"Tidak. Kami baru saja sampai," ungkap Benedict.

Evan langsung mengundang ketiga orang masuk ke ruang kerjanya agar pembicaraan bisa dilakukan secara lebih tertutup dan formal. Terlihat dua orang yang berjalan mengiringi Benedict membawa tas-tas berwarna hitam berisi berkas-berkas untuk Evan.