"Saya ingin tes DNA terhadap bayi yang di kandung oleh menantu saya, Dok." Dewi mengatakan segalanya dengan gampang. Dokter yang tadinya ramah berubah ekspresi wajahnya menjadi heran dan sedikit marah di mata dokter tersebut.
"Kenapa anda ingin melakukan hal itu?" tanya Dokter dengan nada sedikit curiga.
"Ada hal yang harus saya pastikan," jawab Dewi.
"Bukankah anda mengatakan kalau menantu anda masih hamil?" tanya dokter sedikit mencecar.
"Iya, Dok." Dewi mulai merasa gemetar karena sorot mata dokter yang tajam seakan menembus kepalanya.
"Anda seharusnya menanyakan efek dari tes DNA dengan bayi di dalam kandungan," kata dokter sedikit garang.
"Jika anda ragu dengan kehamilan menantu anda, anda tanya ke anak anda merasa melakukan atau tidak, merasa tanggung jawab atau tidak," lanjut dokter itu.
"Resiko sangat besar akan di alami sang ibu hamil jika melakukan tes DNA dengan anak di dalam kandungan. " Dokter wanita dengan wajah cantik itu merasa kesal dengan sikap Dewi.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com