Kevin berjalan masuk kembali ke dalam rumah sakit melewati pintu belakang. Kamar Nirmala tidak jauh dari pintu tersebut.
"Sayang, Apa kamu tidak lapar dari tadi malam kamu tidak mama lihat makan sesuatu. Kamu harus makan, isi perut kamu. Sesungguhnya kalau Nirmala mengetahui ini dia pasti akan ikut sedih karena kamu tidak menjaga kesehatan kamu sendiri. Mari Mama antar kamu menuju cafe rumah sakit, kamu harus makan sedikit-sedikit agar tubuh kamu memiliki energi untuk menjaga istrimu di dalam ruangan." Nadia mengajak Kevin menuju kantin rumah sakit dan Kevin menurut saja sepertinya pikirannya sudah mulai kosong karena terlalu banyak beban yang ditimpahkan ke pikirannya.
Sampainya di kantin rumah sakit, Kevin segera duduk dan Nadia berjalan ke dapur ini untuk memesankan Kevin seporsi makanan dan satu gelas teh hangat untuk menjaga dia agar tetap hangat. Karena terlalu lama di luar terkena angin Malam. Nadia tidak ingin Kevin pun ikut sakit memikirkan Nirmala.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com