webnovel

239. Genta's Death

"Kau mencari seorang anak laki-laki? Dia punya wajah yang? Kulitnya putih dan tubuhnya tinggi? Rambutnya hitam legam dengan poni yang menutupi jidatnya?"

"Aku mendapat kabar bahwa seseorang menemukan mayat seorang pemuda di sisi jembatan, katanya dia korban dari pencopetan. Sekarang mayatnya dibawa ke kantor polisi terdekat. Kamu bisa lurus ke sana lalu ...."

Informasi yang tidak benar-benar valid dan selesai kalimatnya itu menjadi alasan dirinya berlari kalang kabut dan kebakaran jenggot. Berbekal informasi itu, dia datang ke sana. Ke sebuah bangunan yang dibangun di sisi kota, tidak terlalu ramai, tetapi cukup banyak orang berlalu lalang di sana.

Darius masuk ke dalam. Seorang petugas kepolisian menghadang langkahnya, menghentikan dia agar tidak menerobos masuk ke dalam sana. Toh juga, dirinya tidak punya wewenang di sini. Dia datang bukan sebagai kepala dari tim interpol, tetapi sebagai warga biasa yang kehilangan salah satu saudaranya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo