BAB 231

Harley keluar dari bilik rekaman sambil tersenyum karena dia merekam single lagi. Single yang bukan milik kita. "Maaf soal itu. Aku harus pergi ke tempat inspirasi itu, Kamu tahu? "

"Ya, dan semua inspirasimu sejak kamu tiba di sini adalah untuk lagu-lagu lain di albummu dan bukan kolaborasi kami."

Lagu yang dia rekam sehari setelah pengumuman bahwa Eleven bubar dirilis ke dunia tidak tiga puluh enam jam penuh sesudahnya. Itu sudah di nomor satu.

Dia sudah melakukan bagian mendorong. Dia mengalahkan orang-orang lain di Eleven, dan sekarang dia naik gelombang nomor satu saat dia menyelesaikan album solo pertamanya.

"Kau bilang kau hanya membutuhkanku selama beberapa minggu. Kami bahkan belum memulai. Apa itu? Apa yang kamu mau dari aku?"

Meskipun aku hanya berteriak, Luce menahanku untuk berjaga-jaga jika aku menindaklanjuti ancaman kematianku.

"Aku ingin pukulan nomor satu darimu. Itu yang Aku mau. Apa yang telah kami tulis … itu … blergh."