webnovel

BAB 220

Perlahan kondisi Cindi mulai membaik. Akbar pun memutuskan untuk mengurungkan niatnya untuk membatalkan pernikahan mereka. Lelaki itu merasa iba, meskipun Cindi wanita yang keras kepala. Tapi bagaimanapun tidak ada cinta yang bisa mengalahkan cinta Cindi kepada Akbar.

"Pak, Bu, aku berangkat mengajar dulu ya!" seru Cindi berjalan menuju ke arah pintu rumahnya.

"Iya Nak, hati-hati di jalan," balas Arka. Sementara Sofia nampak terlihat sibuk menyiapkan bumbu racik untuk membuat kuah soto betawi yang akan dijual.

Suara deru motor Cindi perlahan terdengar menjauh. Menandakan jika gadis itu telah pergi meninggalkan rumah.

Arka segera menyelesaikan sarapannya. Ia meletakkan piring kotor di atas wastafel. Lalu meneguk segelas air putih yang sudah Sofia siapkan di atas meja makan.

"Sof!" Panggil Arka mengalihkan tatapan Sofia dari bumbu-bumbu beraroma khas lelaki yang berdiri di samping meja makan.

"Iya Mas," jawab Sofia menatap pada Arka.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo