Bab 96

Gadis yang duduk di bangku sekolah menengah pertama itu sepertinya kurang menyukai keberadaan Sofia tinggal di rumahnya. Beberapa kali gadis itu kerap kali menunjukan sikap tidak sukanya pada sofia. Pernah suatu hari, putri dari Arka itu tudak pulang ke rumah hanya karena keberadaan Sofia di rumahnya. Dan seharian itu juga Arka tidak bekerja hanya karena mencari keberadaan putrinya.

Sofia sudah memikirkanya matang-matang, tentang keputasan yang akan ia ambil. Untuk meninggalkan rumah Arka meskipun setelah itu ia tidak tau lagi akan pergi kemana.

Arka terkejut melihat koper milik Sofia sudah berada di depan pintu rumahnya saat lelaki itu baru pulang dari bekerja.

"Sofia, ada apa ini?" sergah Arka terkejut. Menatap pada koper dan Sofia secara bergantian.

Wanita yang mengenakan celana jeans itu melemparkan senyuman kecil pada Arka, berjalan menghampirinya. "Terimakasih sudah memberikan aku tumpangan di sini," tutur Sofia dengan suara lirih.