webnovel

Keriuhan Toni (Riko)

#Riko Pov

---

Setelah melihat mereka pulang aku putuskan untuk berjalan-jalan ke alun-alun ada sesuatu hal yang perlu aku beli.

Gak jauh juga sih dari tempat ini menuju ke alun-alun, ya cuma beberapa menit saja.

Pada saat aku berjalan aku melihat sekeliling dan banyak sekali mereka yang pergi berdua dengan pasangan mereka, dan aku hanya seorang diri berjalan tanpa pasangan. Ya mungkin sebentar lagi akan ada orang yang bersamaku. Nantinya.

"Kak Cumi bakarnya yah 5 porsi di bungkus!" Ujarku pada penjaga angkringan di alun-alun ini.

"Siap kak, pedas yah!"

"Iya kak, pedas aja!" Jawab ku sambil duduk di kursi yang sudah di sediakan.

Aku iseng dan membuka instagram membuat story instagram dan langsung aku upload.

Aku memberikan captionya adalah "Sendiri, Berdua sama kamunya kapan?"

Dan pada saat aku memposting itu di story instagram ku, tidak perlu menunggu waktu lama, hang melihat sudah ribuan.

Aku rasa fans aku menunggu untuk aku update entah story atau postingan hehe.

Baiklah coba aku akan membalas beberapa fans yang DM aku.

Namun kebanyakan yang mengirimi ku pesan adalah laki-laki yang yah badannya bagus sih, tapi aku gak selera dengan mereka hehe.

Selalu saja pengennya ngajak ketemuan.

Dan karena penasaran ada yang membalas story ku dengan mengirimiku sebuah video.

Aku membuka nya dan memutar videonya.

Aku melihat video yang dia kirim padaku, dan yang ada di video itu adalah aku. Aku langsung melihat ke belakangku pada saat ku sadari bahwa orang dengan nama akun @georgesome itu merekam ku dari belakang.

Dan pada saat aku menoleh kebelakang, aku bisa melihat seorang laki-laki dengan paras tampan dan tubuh kekar itu tersenyum kepadaku. Aku rasa dia tidak jauh beda umurnya dengan ku.

Dia tiba-tiba beranjak dari duduk nya dan datang menghampiri ku.

"Bolehkah aku duduk?" Tanyanya sambil memberikan senyuman lebarnya itu.

"Silahkan" Jawabku sambil membalas senyumannya.

"Perkenalkan namaku Rengga!" Ujar nya sambil mengulurkan tangan kepadaku.

Aku meraih tangannya

"Riko" Jawabku singkat.

"Btw aku salah satu fans kamu hehe!" Ujarnya

"Wah hehe senang bisa bertemu denganmu!" Jawabku

"Area you okay?" Tanyaku padanya, karena aku melihat tangannya yang gemetar itu. Aku memegang tangannya dan tersenyum padanya.

"Arghhh hehe maaf kebiasaan buruk ku jikalau bertemu dengan orang spesial" Jawabnya sambil menggenggam balik tanganku.

"Santai aja okay hehe" Ujarku dan dia hanya membalasku dengan tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

"Bolehkan aku berhubungan denganmu?"

"Hah?"

"Maksudnya bolehkah aku berhubungan dengan kamu dalam artian seperti chat dan bertukar pesan!" Jelasnya dengan gerogi.

"Boleh  hehe, tapi di instagram saja yah. Mau aku follback?" Tanyaku padanya.

Ya lumayan sih, aku bisa agak tertarik dengan Rengga.

"Ahhh boleh banget!" Ujarnya

Aku mengeluarkan HP ku kembali dan masuk ke instagram, aku menunjukkan padanya kalau akau mem follback dia.

Sumpah dia sangat senang kegirangan.

"Kak silahkan pesanannya!"

Aku langsung menerima beberapa box cumi bakar yang sudah aku order barusan.

"Terima kasih!" Ujarku.

"Hmmm aku harus segera kembali ke rumah jadi aku duluan yah!" Ujarku kepada Rengga.

"Ahhh okay okay, nanti aku chat. Hmmm nanti aku hmm silahkan hati-hati di jalan!" Ujarnya sambil mencium punggung tangan kananku.

Akun hanya tersenyum padanya dan pergi meninggalkan nya.

Lumayan juga kalau untuk di jadikan Fun doang hehe. Eitsss kalau misalnya aku gak ada hubungan dengan Adam ya gakpapa.

Tapi di lihat saja nanti, aku dengan Adam akan menjadi hubungan yang seperti apa.

Aku putuskan untuk langsung pulang kerumah...

Jalan kaki memang sehat, namun kadang-kadang membuatku capek sendiri hehe.

Okay sudah di Gang Kuning Layu sebentar lagi nyampai deh hehe.

"Rik!!"

Anjir itu siapa yang memanggil namaku barusan?

Aku sengaja tidak mengangkat kepalaku untuk melihatnya, karena aku tahu bahwa suara itu berasal dari rumah Adam.

Pasti itu si Toni.

"Rik! Riko!"

Panggilnya lagi yang membuat aku melangkahkan kakiku dengan cepat. Dan dengan segera aku masuk ke dalam rumah.

Huhhhh aku menghela nafas panjang, pada saat aku berhasil masuk ke dalam rumah, karena ini bisa gawat sekali kalau misalnya Adam nanti tahu kalau ternyata selama ini rumah kita berdua berhadapan.

Aku berjalan dengan cepat dan langsung menuju ke kamarku, aku ingin mengetahui siapa yang tadi memanggilku.

Dari tebakan ku sih pasti si Toni.

Saat aku sampai di kamar aku langsung mengintip dari balik jendela, dan benar saja bahwa yang berada di balkon sekarang adalah Toni.

"Huh memang buset tuh bocah bikin riuh aja! Aduh dimana ya Adam, semoga saja Adam tidak berada di rumahnya, karena sampai sekarang yang berada di balkon hanya Toni seorang!"

Aku langsung duduk di ranjang sambil memantau orang yang lagi berdiri sambil melihat ke arah jalan sekarang. Siapa lagi kalau bukan si Toni itu.

Aku putuskan untuk mengirim pesan ke Adam.

"Adam, lagi dimana?"

Namun dia belum membacanya, centang satu doang nih.

Kemana ya dia, atau jangan-jangan dia tidur malahan.

Ya kalau tidur sih gak papa hehe.

Toni masih berada di balkon dan aku masih memantaunya sekarang. Karena dia dari tadi seperti penasaran banget dengan siapa yang berjalan di gang tadi dan di panggilnya "Riko"

Aku rasa bahwa Toni ini anak yang gak normal, alias pasti dia juga Gay sama seperti ku.

Rolenya dia apa coba, semoga aja dia seme biar gak main sama Adam di sana... Huhhh kok jadi aku yang takut sih.

Okay dari pada aku ngurusin dia, lebih baik aku mempersiapkan konten yang akan aku upload hari ini.

Aku masih berada di kamarku, dan yang jelas Mama juga belum ada di rumah karena dia pulang malam pastinya.

Dan karena aku di rumah sendirian jadi aku putuskan untuk memakan cumi bakar sebagai konten ku hari ini.

"Hai guys, lihat apa ini... Kita akan Mukbang Cumi Bakar hehe!"

Aku membuat konten mukbang Cumi bakar dan bisa di bilang banyak banget yang lihat.

Aku live streaming di akun tiktok dan instagram ku secara langsung.

Dan yang mengirimkan gift di tiktok pun banyak pakai banget, ya bisa di bilang bisa di buat belanja bulanan hehe.

Belanja keperluan konten hehe.

Setelah tiga puluh menit berlalu aku akhirnya menyudahi live streaming ku.

Dan aku langsung berjalan menuju ke jendela, memastikan apakah Toni masih di Balkon? Atau sudah masuk.

Hmmm ternyata dia sudah masuk, karena di balkon tidak ada tanda-tanda bahwa dia ada.

Aku memutuskan untuk ke ruang tamu karena hendak mengambil paketan yang datang semalam, dan harus segera aku review.

Produk skincare sih hehe.

Dan aku terkejut bukan main, pada saat melihat Toni sudah berada di teras rumahku sambil hendak mengintip jendela ruang tamu ku.

Dengan cepat aku langsung bersembunyi ke ruang tengah kembali.

Aduh ini bocah ngapain sih!

.

.

.

Próximo capítulo