webnovel

Sebuah Ikatan Batin

"Yahh aku lupa beli pewangi lantai lagi. Aku beli dulu deh. Supaya rumahnya wangi," ucap Bulan.

Akhirnya Bulan pergi ke warung yang ada di sekitar rumahnya untuk membeli pewangi lantai. Dari kejauhan sudah ada Cantika dan Dewi yang sedang mengintai dirinya.

"Itu dia Bulan," ucap Cantika.

"Lu yakin nih sama rencana lu? Kalo ada yang lihat kita gimana?"

"Udah, ga akan. Aman pasti. Makanya kita juga harus lihat ke sekitar. Jangan sampai ceroboh."

"Oke deh kalo gitu."

"Kita lancarkan aksinya sekarang, ayo."

Cantika dan Dewi keluar dari dalam mobil. Kemudian mereka berdua mendekat ke arah Bulan. Setelah itu Cantika dan Dewi langsung menangkap Bulan dari belakang. Cantika memberikannya obat bius di atas sapu tangannya supaya Bulan jatuh pingsan. Bukan sempat berteriak sebentar tetapi tidak ada yang mendengar teriakannya. Karena teriakannya itu terlalu kecil sehingga tidak bisa di dengar oleh orang lain.

"Aaa... Tolong...," teriak Bulan.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo