Yushen berbalik dan tersenyum ke arah majikannya.
"Benda itu adalah topeng kaca karya Ryuu Sensei, seniman terkenal dari Jepang. Bermakna 'dunia seperti apa di mata pemakainya, apa kita dapat melihat dunianya dengan
memakai topeng itu?'. Itu sama artinya kita menginginkan melihat wajah yang dilihat oleh orang yang kita sayangi," ungkap Yushen, panjang lebar.
Sifeng tersenyum miring, meremehkan.
"Puih! Menjijikkan! Lalu, apa maksudmu memberikan benda seperti ini padaku, huh? Aku yakin sebenarnya benda ini ingin kau berikan pada seseorang, 'kan?" Sifeng menebak.
'Kau benar, A-Feng. Aku ingin memberikan topeng kaca itu pada Xiao Shu, tapi dia telah memilih jalan hidupnya sendiri. Dia lebih memilih Raja Glen daripada aku. Jadi, aku memberikan saja padamu,' sahut Yushen, dalam hati.
"Kenapa diam saja, heum? Ini untuk pacarmu, 'kan?" tebakan dari Sifeng.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com