Sesampainya di tempat tujuan, Chiraaz terkejut melihat Aletha, Fayaaz, dan juga Eljovan di sana. Ia tidak menduga jika Edward akan membawanya pergi ke bandara. Pria itu mengajaknya turun dari mobil dan menghampiri semua orang.
"Edward, ada apa ini?" tanya Chiraaz.
"Tanyakan saja pada suamimu," jawab Edward.
"Fay? Kamu juga terlibat? Aletha?" Chiraaz mengernyitkan dahinya.
"Sorry ya membuat prank untuk kamu di kantor. Karena kami sengaja memberikan kejutan ini," kata Aletha. Matanya melirik pada Eljovan yang berdiri di sampingnya.
"Sorry ya sayang, ini semua kerjaanku," ucap Eljovan sambil memeluk Chiraaz.
Eljovan menatap Edward yang berdiri di hadapannya. Pria itu mengedipkan mata seakan paham apa yang dimaksudkan Eljovan. Setelah itu Eljovan melepaskan pelukannya dari Chiraaz.
"Aapa sih ini? Sumpah aku nggak ngerti." Chiraaz benar-benar bingung.
Eljovan memberikan tiket pada Chiraaz. Chiraaz menerima dengan perasaanya yang masih bingung.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com