"Selamat siang," sapa Daniel.
Tidak seperti Managernya, Ray malah diam membisu menatap wajah Larissa. Dia tertegun dengan keanggunan dan kecantikan yang dimiliki wanita di hadapannya itu.
"Maaf, apa kau pernah pergi ke Panti asuhan Bintang Kasih ketika masih kecil? Aku merasa kau mirip dengan salah satu anak yang kukenal," ucap Larissa yang bertanya.
"Aaa…." Ray tiba-tiba berubah menjadi gugup dan mendadak menjadi orang gagu.
'Dia mengingatku?!' batin Ray.
"Hmm … benar, aku pernah ke panti asuhan Bintang Kasih ketika masih kecil dulu," jawab Ray.
"Wah … benarkah?! Apa kau anak laki-laki bernama Cloud itu?!" tanya Larissa lagi.
Wanita itu sekarang berubah menjadi begitu antusias dan bersemangat menghadapi Si artis terkenal itu.
Ray menjawab dengan mengangguk, itu membuat Larissa berubah menjadi bahagia sampai melompat kecil. Akhirnya semua keraguannya selama ini terjawab sudah.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com