webnovel

The Beautiful One

Kedua tangan Cyzarine meraih kotak merah yang berada tepat di bagian bawah lemari. Ia membawa kotak tersebut bersamanya.

"Apakah aku harus memakainya?"

Cyzarine mengeluarkan isi dari kotak tersebut dengan pandangan terperangah.

"Whoah! Gaun ini sangat cantik!"

Cyzarine menatap pantulan dirinya di cermin besar samping lemari.

"Apakah aku terlihat cantik jika memakainya?"

Tring! Tring! Tring!

Cyzarine terperanjat mendengar bel kamar hotelnya berbunyi. Ia membalikkan badan menatap pintu kamar tidurnya.

Tring! Tring! Tring!

Bunyi bel terdengar untuk kali ke dua. Ia buru-buru meletakkan gaun di atas ranjang dan berjalan menuju pintu kamar tidur guna membuka pintu.

"Siapa yang datang di saat seperti ini?! Apakah Larisa dan Irina datang untuk menjemput ku? Namun seingat ku, mereka mengatakan bahwa kami akan bertemu di lokasi pesta!"

Brak!

Cyzarine membuka pintu kamar hotelnya. Ia mendapatkan seorang wanita berdiri di sana seraya tersenyum ketika Cyzarine memandangnya.

"Halo! Apakah Anda adalah Nona Cyzarine?"

Wanita tersebut bertanya dengan ramah. Dan, ya, tentu saja Cyzarine membalasnya dengan tak kalah ramah.

"Benar. Namun, siapa Anda dan ada keperluan apa?"

Cyzarine mencoba mengingat-ingat sosok wanita yang sedang berdiri di hadapannya, tetapi ia benar-benar tidak mengenalinya.

"Halo, Nona Cyzarine."

Oh, God! Apakah dia adalah Nona Cyzarine yang kuno?! Dia terlihat sangat berbeda!

Vasili memuji penampilan terbaru Cyzarine. Dan ya, pria dewasa mana yang mampu menolak wanita cantik, bukan?

Di satu sisi, betapa terkejutnya Cyzarine ketika mendengar suara seorang pria yang berdiri tepat di samping sang wanita asing.

"Vasili? Aーapa yang Anda lakukan di depan kamar saya?!"

Cyzarine terlihat gugup.

Apakah Vasili yang membawa wanita asing ini?

Cyzarine bertanya-tanya dengan diri sendiri. Ia menggelengkan kepala seraya enggan menampakkan senyumnya.

"Apakah Anda mengubah penampilan Anda, Nona Cyzarine? Saya sungguh tidak menyangka."

Vasili tidak menanggapi pertanyaan Cyzarine karena ia terkejut dengan perubahan yang dilakukan oleh Cyzarine.

"Saya diutus oleh Nyonya Anastasia untuk membawa wanita ini."

Setelah berhasil menguasai dirinya, akhirnya Vasili menjelaskan perihal kedatangannya yang membuat Cyzarine terkejut.

"Gloria, silakan perkenalkan dirimu kepada Nona Cyzarine!"

Wanita asing itu mengangguk ketika Vasili memerintahnya. Usai menatap Vasili sekilas, ia pun melemparkan pandangannya ke arah Cyzarine.

"Saya adalah Gloria dan Nyonya Anastasia meminta saya untuk datang ke sini membantu Anda bersiap-siap menghadiri pesta ulang tahun perusahaan keluarga Romanov."

Masih dengan nada ramah, Gloria memberitahukan tujuannya datang ke kamar hotel Cyzarine.

"Hah?! Iーitu tidak perlu!"

Cyzarine berusaha menolak niat baik Anastasia dengan sopan. Ia benar-benar gugup dibuatnya.

"Tolong jangan mempersulit posisi kamiーVasili dan Gloria, Nona Cyzarine!"

Vasili menyela pembicaraan antara Cyzarine dan Gloria.

"Dan, tolong terima niat baik dari Nyonya Anastasia, Nona Cyzarine!"

Cyzarine memutar otaknya. Oh, ia merasa tidak enak hati terhadap 2 orang yang sedang bersamanya.

"Baiklah, baiklah! Siーsilakan masuk, Nona Gloria!"

Cyzarine akhirnya mengalah dan membuka pintu kamar hotelnya lebar-lebar.

"Saya akan menunggu di sini, Nona."

Vasili rupanya enggan masuk bersama Cyzarine dan Gloria. Ia memilih untuk tetap berdiri di depan kamar hotel Cyzarine.

"Da, Vasili." (Arti: Ya, Vasili.)

**

Gaun malam berwarna ungu yang cantik, kini telah membungkus tubuh Cyzarine. Gaun rancangan salah satu desainer ternama asal Milan, Italia, dengan edisi terbatas yang diberikan oleh Anastasia kepada Cyzarine sangat membuat iri wanita manapun yang menatapnya.

"Gaun ini benar-benar cantik jika Anda yang memakainya, Nona Cyzarine!"

Kedua mata Gloria menatap tiap lekuk tubuh Cyzarine dengan antusias.

"Anda sangat cantik dan saya pastikan bahwa Anda akan menjadi bintang malam ini!"

Cyzarine hingga kini tidak berani menatap pantulan dirinya di cermin. Ia memilih untuk mengumpulkan keberaniannya sebelum akhirnya ia akan merasa malu karena menganggap dirinya adalah makhluk Tuhan paling aneh di muka bumi.

"Tiーtidak perlu berlebihan seperti itu, Gloria!"

Sifat rendah diri Cyzarine memang sangat melekat. Kepribadian itulah yang membuat Anastasia dan Alexei sangat menyayangi dirinya.

"Saya hanya berkata jujur, Nona. Dan, hormatilah diri Anda sebelum orang lain!"

Deg! Deg! Deg!

Aーapa artinya?!

Cyzarine tergagap-gagap. Ia bertanya di dalam hatinya tentang arti dari ucapan Gloria padanya.

"Nona Cyzarine, Anda harus percaya diri saat menghadiri pesta nanti!"

Cyzarine pun menatap Gloria lekat-lekat.

Apakah ekspresi wajah ku terlihat sangat gugup? Aーaku bahkan tidak tahu harus melakukan apa di sana karena aku tidak menyukai pesta, batin Cyzarine seraya mengangguk.

"Terima kasih, Gloria. Saーsaya akan mengingat kata-kata motivasi Anda."

Waktu yang dibutuhkan untuk merias Cyzarine tidak lama. Dan kini, Gloria telah selesai dengan pekerjaannya.

"Saya sudah selesai, Nona. Anda bisa pergi sekarang."

Cyzarine menatap Gloria dengan ternganga. Ia berdiri di depan cermin besar.

"Aーapakah ini adalah diri saya?!"

"Aーapakah Anda tidak menyukai riasan saya, Nona? Jika demikian, saya akan menggantinya."

Gloria buru-buru merespon ucapan Cyzarine seraya membungkukkan badan.

"Oh, tidak. Bukan begitu. Namun, saya hanya berpikir bahwa ini merupakan penampilan terbaik saya sepanjang hidup!"

Hah?! Penampilan terbaik? Lalu, seperti apa penampilan Nona Cyzarine sebelumnya?

Dengan rasa penasaran tinggi, Gloria memutar kedua matanya mencari-cari foto Cyzarine dengan menampilkan penampilan sebelumnya.

Tidak ada apa-apa di ruang tidur ini, batin Gloria.

"Apakah Anda sudah siap, Nona?"

Gloria melihat wajah Cyzarine bercahaya.

Aura kecantikan Nona Cyzarine terpancar. Nona Cyzarine memang berhati baik dan saya tidak meragukannya Ya, seperti apa yang saya dengar dari Nyonya Anastasia.

Gloria mengeluarkan pendapatnya di dalam hati. Ia sangat puas karena berhasil membuat Cyzarine tampil berbeda.

"Ya, Gloria. Mari berangkat!"

Cyzarine meraih tas tangan yang sudah disiapkannya. Ia berjalan bak model catwalk yang sedang memamerkan produk fashion terbaru.

**

Cyzarine telah tiba di lokasi pesta ulang tahun perusahaan Romanov Company. Vasili dan Gloria mengantarnya dengan antusias.

"Nona Cyzarine, kita telah sampai di Four Seasons Hotel, tempat di mana acara ulang tahun perusahaan keluarga Romanov diselenggarakan."

Vasili memberitahu Cyzarine seraya menatapnya dari kaca depan mobil.

"Nona Gloria, Anda bisa pergi lebih dulu ke tempat yang sudah saya persiapkan dan menunggu di sana hingga acara selesai!"

Vasili membuka sabuk pengaman, lalu menoleh ke belakang.

"Dan Anda, tolong ikut dengan saya, Nona!"

Vasili berbicara sambil berusaha keras menahan air liurnya ketika belahan dada Cyzarine sedikit mengintip dari balik gaun malamnya.

Inikah kecantikan yang disembunyikan oleh Nona Cyzarine selama ini?

Vasili memulai pertanyaan di dalam hatinya. Dan oh, mobil siapa yang terparkir tepat di sebelah mobil mewah milik keluarga Romanov?

"Saya akan pergi seorang diri, Vasili, dan Anda tidak perlu mengantar saya. Namun, terima kasih atas bantuan Anda dan Gloria."

Cyzarine menempelkan tangannya hendak membuka pintu mobil. Namun, keraguan segera menghampirinya.

"Tidak, Nona!"

Jangan lupa tap love yah, Zoyalicious!

Zoya_Dmitrovkacreators' thoughts
Próximo capítulo