webnovel

2. Meet dengan Kak Glen

Akhirnya, hari yang di tunggu tunggu oleh Nadhira sudah tiba. Hari ini Glen akan datang ke Bandung untuk menemui Nadhira dan keluarganya. Nadhira pun langsung menelpon Glen.

Nadhira : "Hallo Kak..?"

Glen : "Iya ada apa bawel?"

Nadhira : "Lo jadi ke Bandung kan?"

Glen : "Emang gue pernah ingkar janji ya sama lo?"

Nadhira : "Ihhh, gue kan cuma nanya"

Glen : "Jadi dong, lo mau di bawain apa?"

Nadhira : "Eummm gak usah deh Kak"

Glen : "Tumben"

Nadhira : "Yaa gue gak tahu mau apa, intinya gue mau ketemu sama lo"

Glen : "Ciieee, kangen berat nih kayanya"

Nadhira : "Pede lu"

Glen : "Bukan pede, emang nyatanya kek gitu kan?"

Nadhira : "Iya iya gue kangen berat sama lo, cepet sini yaaaa"

Glen : "Iya tungguin, gue mau berangkat nih"

Nadhira : "Okee, lo hati hati yaaa"

Glen : "Iyaa siaappp"

Setelah beberapa jam, akhirnya Glen sampai di Bandung.

Glen : "Assalamu'alaikum?"

"Wa'alaikumsalam" jawab Nadhira sekeluarga

Glen : "Om, Tante, sehat?"

Mama dan Papa : "Alhamdulillah sehat"

Mama : "Gimana kabar kamu Glen?"

Glen : "Aku baik Tante"

Papa : "Kamu sendirian? Mama sama Papa kamu gak kesini?"

Glen : "Enggak om, mereka lagi banyak kerjaan katanya"

Papa : "Ooh iya, sibuk banget yaa"

Glen : "Iya Om"

Nadhira : "Lo kok ngacangin gue sih Kak?! Nyebelin deh"

Glen : "Ehhh, ada Nadhira? Ya ampun sorry gak kelihatan" candanya

Nadhira : "Tahu ah! Lo nyebelin" ujarnya sambil pergi ke taman

Glen pun pergi menyusul Nadhira untuk membujuknya.

Glen : "Heyyy"

Nadhira terdiam

Glen : "Hey cantik"

Nadhira masih saja diam

Glen : "Hmmm, kalo makan cokelat keknya enak ya" ujarnya sambil mengeluarkan beberapa coklat kesukaan Nadhira

Nadhira melirik cokelat nya lalu diam kembali

Glen : "Maafin gue dooong"

Nadhira : "Ada suara orang ngomong tapi di mana ya" ujarnya sambil clingak clinguk

Glen : "Gue kelitikan lo ya!"

Glen pun menggelitiki Nadhira dan akhirnya Nadhira tertawa.

Nadhira : "Geli tahu!"

Glen : "Gitu dong, kan cantik nya kelihatan"

Nadhira : "Berisik!"

Glen : "Apa kabar Nadhira?"

Nadhira : "Baik, lo?"

Glen : "Kelihatan nya?"

Nadhira : "Hmmm, keknya baik"

Glen : "Gimana?"

Nadhira : "Gimana apanya?"

Glen : "Udah punya pacar belum? Wkwkwk"

Nadhira : "Oh iya! Gue jadi pengen cerita"

Glen : "Soal pacar?"

Nadhira : "Belum jadi pacar sii"

Glen : "Calon?"

Nadhira : "Bisa jadi"

Glen : "Ya udah cepetan cerita"

Nadhira : "Ada cowok yang suka banget sama gue, sebenernya banyak sii yang suka sama gue, ngantri malah"

Glen : "Gue yakin, cowok yang suka sama lo pasti matanya kurang di periksa, kurang vitamin C"

Nadhira : "Lo kali yang matanya rusak!"

Glen : "Ya udah lanjut"

Nadhira : "Dia ganteng, bisa di bilang tajir sii, dia juga baik, perhatian, yaa pokoknya udah masuk type gue"

Glen : "Kalo dia type lo, kenapa lo gak terima dia aja?"

Nadhira : "Gue belum mau nerima ajaa"

Glen : "Bagus! Mending Lo gak usah pacaran deh"

Nadhira : "Haa? Kenapa? Lo cemburu?"

Glen : "Dihhh, bukan gue cemburu, gue gak mau lo sakit hati aja"

Nadhira : "Emang... Lo pernah sakit hati sama cewek?"

Glen : "Pernah" candanya

Nadhira : "Serius? Lo sakit hati sama pacar lo yang mana?"

Glen : "Isshh, lo tuh kalo nanya suka berlebihan, emangnya pacar gue banyak apa"

Nadhira : "Emang lo pernah di sakitin sama cewek?"

Glen : "Enggak sii, tapi gue yang nyakitin cewek"

Nadhira : "Ya ampun, jahat banget si lo!"

Glen : "Iya makanya lo jangan pacaran dulu, lo harus kenal lebih deket dulu, baru srepettt"

Nadhira : "Hmm, tar deh gue pikir pikir lagi"

Glen : "Gue juga ada cewek yang gue suka"

Nadhira : "Oh ya?! Jadi kepo gue"

Glen : "Dia cantik, anggun, pendiem, gak banyak ngomong, pokoknya unik deh"

Nadhira : "Haa? Gak seru keknya"

Glen : "Gak seru gimana?"

Nadhira : "Lo tuh ya kalo nyari cewek jangan yang pendiem dong, jenuh pasti"

Glen : "Terus gue harus cari cewek kaya lo? Yang mulutnya nyerocoss gaada remnya?"

Nadhira : "Iiiiih Kak Glen!" Ujarnya sambil mencubit Glen

Glen : "Aduhhhh! Sakit tahu"

Nadhira : "Bodooo"

Glen : "Gue mau ngomong serius nih sama lo"

Nadhira : "Ngomong apa?"

Glen : "Dengerin gue, gue gak mau kalo lo sampe jatuh ke tangan yang salah, gue mau lo kenalin dulu dia baik baik. Mulai dari sikapnya, dari tutur katanya, dari perlakuan nya dia ke lo, cara dia mencintai lo, pokoknya lo harus cari tahu dulu semuanya"

Nadhira : "Iya gue ngerti"

Glen : "Gue sayang banget sama Lo Nadh, gue gak mau lo nyesel nantinya, kalo ada apa apa bilang dulu sama gue ya? Termasuk soal calon pacar lo itu, sebelum Lo jadian sama dia, gue harus ketemu sama dia"

Nadhira : "Aaaa perhatian banget si lo" ucapnya sambil memeluk Glen

Glen : "Lo ade kesayangan gue, dan gue gak akan pernah biarin lo jatuh ke tangan yang salah"

Nadhira : "Iya iya, udah jan bawel"

Glen : "Lo juga sayang kan sama gue?"

Nadhira : "Sayang dong, sayang banget!"

Glen : "Bagus deh"

Nadhira : "Gue kepo nih sama muka cewek yang Lo suka, jangan jangan masih cantikkan gue"

Glen : "Sebelas dua belas sii, nih gue ada fotonya"

Glen pun memperlihatkan foto cewek yang dia sukai.

Nadhira : "Waww, cantik juga"

Glen : "Dia tuh orangnya cuek, selama ini belum pernah ada cewek yang cuekin gue, makanya gue penasaran sama dia"

Nadhira : "Lahhh, lo cuma penasaran doang sama dia?"

Glen : "Apa apa juga awalnya pasti karena penasaran, kalo udah tahu terus dia emang type gue yaa di srepett"

Nadhira : "Hmmm jadi gitu yaa"

Glen : "Oh ya, cowok yang tadi lo ceritain namanya siapa?"

Nadhira : "Namanya Dika"

Glen : "Oh Dika"

Nadhira : "Kalo cewek yang lo suka namanya siapa?"

Glen : "Namanya Gita, Gita Ananda Putri"

Nadhira : "Cantik juga namanya"

Glen : "Iya lah, kaya orang nya"

Nadhira : "Ya udah deh, semoga lo cepet jadian ya sama dia"

Glen : "Semoga"

Próximo capítulo