Osiris terkesan dengan kepribadian Matsyendra. Menurutnya, Matsyendra seorang anak yang pemberani. Dia memiliki daya juang yang tinggi. Kelak ketika dia sudah dewasa, dia bisa diandalkan untuk melakukan banyak hal. Osiris berdoa, semoga hal yang dia kerjakan itu adalah kebaikan-kebaikan yang dapat menjaga dunianya tetap indah.
"Apa aku boleh melihatnya sekarang? Apa aku boleh naik?"
"Ya, kau boleh melihatnya," kata Osiris. Dia lalu membuka telapak tangannya sebagai kapal untuk dinaiki Matsyendra. Anak kecil itu melompat dengan senang. Dia tertawa gembira ketika diangkat ke pundak Osiris.
"Waaah....." Matsyendra merasakan dirinya menantang angin ketika tangan besar Osiris bergerak. Dia mendarat dengan aman di atas pundak Osiris, berterimakasih lalu melihat hasil kesibukan Osiris selama ini.
" Apa ini?" Matsyendra tak bisa memahami garis-garis gemuk yang dihasilkan dari pahatan lereng berwarna kelabu itu.
"Ini kotaku. Aku menggambar kotaku," jawab Osiris dengan bangga.
"Kota?"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com