"Memangnya mirip siapa?!" tanya Sari penasaran.
"Aku beritahu pun kau tidak akan tahu." Kata Evelin sambil menarik kerah orang asing itu.
"Siapa kau, Kenjiwa atau Kenjiro!" bentak Evelin kepada orang asing itu.
"Oh ternyata kau tidak bisa membedakan mana yang Kenjiwa dan mana yang Kenjiro. Kalau aku bilang aku adalah Kenjiwa kau tidak akan percaya. Karena yang berada selama ini adalah kalau Kenjiwa itu ayah yang baik dan pemimpin yang baik pula. Sedangkan kalau aku bilang aku adalah Kenjiro. Kau pun juga tidak percaya. Karena Kenjiro sudah mati beberapa tahun yang lalu." Kata orang asing itu memberi penjelasan.
"Jadi, kalau siapa aku ini sesungguhnya. Hanya aku dan Tuhan yang tahu." Kata orang asing itu sambil tangannya di tunjuk ke langit. Sedangkan mulutnya menampakkan senyuman sinis.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com