Mereka telah kumpul bersama di ruang makan. Hendar telah duduk di tempatnya, sementara itu Baby sibuk menghidangkan makanan.
Sesekali Hendar melirik Baby, sedangkan Baby membalasnya dengan senyuman tipis dan berusaha untuk tetap fokus saja.
"Segera hidangkan makananya," pinta ibu Hendar pada Baby.
Tentu sesuai perintah. Baby mengambilkan nasi lalu menaruhnya di atas piring Hendar. Tidak lupa lauk pauknya pula ikut dihidangkan.
"Terima kasih," ucap Hendar senang, seraya mencuri-curi pandang kepada istrinya.
"Sut, ayo makan! Kapan kau akan makan, jika kau terus memperhatikan istrimu saja. Baby ada. Kamu tidak usah terus melihatinya," tegur ibunya mengejutkan Hendar.
"Ya, mama," balas Hendar menurut.
Walau sudah fokus kepada makanan, tetapi tetap saja Hendar tidak bisa lepas dari wajah ayu Baby.
Setelah siap semuanya. Baby duduk di samping Hendar, lalu mulai menyajikan makanan di atas piringnya sendiri.
"Akan aku ambilkan untukmu," seka Hendar memotong.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com