webnovel

Tuduhan dan Sangkalan

Papa Yunus meronta kesakitan setelah lelaki yang mengaku namanya sebagai Trada itu menembaknya. Lelaki itu tertawa terbahak-bahak karena misinya berhasil, lalu berceloteh sebentar. "Haha rasakan kamu Yunus! Kamu jelas-jelas mengenalku kan? Coba dilihat lagi baik-baik wajah tampanku ini! Haha. Maaf aku bukannya membencimu tapi aku membenci putramu yang keparat itu! Selamat masuk ke dalam nerakamu ya Yunuuus haha!" ocehnya yang kemudian lelaki itu pun berhamburan setelah melakukan penembakan kepada papa Yunus untuk yang kedua kalinya.

Papa Yunus yang sudah teringat oleh lelaki itu dia hanya bisa menunjuk dan tidak kuat untuk berkata apa-apa. Lalu seseorang pun masuk dengan mata terbelalak dan dia adalah Yelin. Yelin tadinya berjalan dengan santainya, tapi saat mendengar tembakan dirinya langsung berhamburan dengan cepat. Dan benar firasat juga ketakutannya itu ternyata calon mertuanya berada dalam bahaya dan diambang kematian sekarang.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo