***
"Jangan menyerah dengan penyakitmu dan lekas sembuh." Washington kemudian menarik tiap sudut di bawah bibir pucat Finladia untuk membentuk sebuah senyuman di sana.
"Kau juga harus lebih banyak tersenyum. Kau akan jauh terlihat lebih manis jika tersenyum. Ngomong-ngomong kau ingin mengingatkanku pada tomat. Karena wajahmu itu bulat dan mudah sekali memerah." Washington kemudian tertawa menggoda Finlandia.
Finlandia otomatis langsung merasa malu dan wajahnya kembali memerah. Kakaknya yaitu Helsinki langsung berkata seperti ini pada adiknya, "Kau menyukainya ya? Jika kalian suatu hari nanti pergi berkencan, aku tidak akan pernah ragu untuk menyetujui hubunganmu dengan bocah ini," goda Helsinki pada adiknya.
"Tidak diam kau Mr Pumpkin jelek!" Finlandia mengomel kesal karena mendapat godaan dari kakak laki-lakinya tersebut.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com