Ameera, Yesha, dan Elvano sedang duduk di ruang tengah rumah keluarga Elvano dengan sepuluh gelas besar smootie strawberry diatas meja, di depan mereka.
Elvano masih mengamati Ameera, dia menyesuaikan isi kepalanya mengenai perkataan rekan kerja Difky yang mengatakan kalau perempuan dihadapannya itu adalah kekasih dari kakak sepupunya. Dia sedikit mengerutkan dahi masih merasa tidak percaya.
Yesha mengetahui tatapan Elvano itu, dia memicingkan kedua matanya tak suka.
"Cepat bayar. Aku harus kembali bekerja karena belum saatnya untuk tutup," ujar Ameera seraya menyerahkan nota belanja untuk bocah berkacamata itu.
"Aku akan membayarnya setelah kamu menemui Kakakku," ujar Elvano yang membuat Yesha kesal.
"Jangan main-main dengan kami! Cepat bayar saja!" ujar Yesha yang hanya mendapat lirikan dari Elvano.
"Aku tidak memiliki urusan dengan kakakmu, jadi aku tidak perlu bertemu dengannya," sahut Ameera.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com