Neandro Menyayangimu

Raina tidak memiliki jadwal kuliah pagi. Dia sedikit mengulur waktu untuk bersiap ke kampus. Dia juga telah menyicil tugas dari dosennya tadi dengan mengetiknya di ponsel.

Dia tidak lagi peduli dengan pemberitahuan di ponselnya, entah itu dari grup kelas ataupun dari temannya yang lain, dia akan membukanya nanti setelah dia tiba di kampus.

Sebuah motor besar terparkir di halaman depan rumah perempuan itu. Ibu Raina menyambut hangat Neandro yang datang untuk menjemput kekasihnya. Neandro seperti biasa, dia mengenakan bandana. Dia hanya mengenakan kaos panjang dengan celana jins panjang dan menggendong ranselnya.

Pria yang kakinya sudah tidak sakit itu duduk di bangku di teras rumah Raina dengan memainkan ponselnya. Ibu meninggalkannya karena masih harus mengerjakan tugas di dapur. Beliau juga tidak memberitahu Raina mengenai kedatangan Neandro karena pria itu mengatakan kalau dia sudah memberitahu Raina.