Sudah hampir magrib, Aretha belum juga ada tanda-tanda kalau dia akan pulang, itu membuat Alfandy merasa tidak enak pada Bian. Entah, sudah beberapa kali, Alfandy meminta Bian dan Adam untuk pulang saja dan meminta mereka untuk kembali besok saja.
"Lebih baik kalian pulang saja dulu, besok baru kemar lagi untuk menemuai Aretha," ucap Alfandy yang kembali meminta Bian dan Adam untuk pulang.
"Lagi pula, sebentar lagi masuk waktu magrib," tambah Alfandy yang menatap mereka berdua dengan bergantian.
Bian terlihat menghela nafas panjang dan mau tidak mau dia pun menganggukkan kepalanya yang menadakan kalau ia mengiyakan kata-kata Alfandy.
"Kalau begitu, kami pamit ya Om," ucap Bian seraya beranjak dari tempat duduknya, begitu pun dengan Adam.
Setelah itu, Bian dan Adam pun mengecup punggung tangan Alfandy.
"Ayo Om, antar sampai depan!" ucap Alfandy seraya beranjak dari tempat duduknya setelah Bian dan Adit mengecup punggung tangannya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com